Part 9

1.2K 33 0
                                    

XIUMIN POV

Hari ini sangat melelahkan ketika aku sedang mempersiapkan rencana acara untuk menyambut kepulangan ku dari wajib militer di beberapa bulan ke depan khususnya pada tahun baru 2021. Malam ini salju turun membuat suhu udara semakin dingin. Ah iya, aku penasaran Jongdae sedang apa ya di dorm?. Iya dorm, Jongdae berniat untuk menunda wamilnya sementara, sedangkan Baekhyun dan Chanyeol sudah lebih dulu wamil setelah Suho.

Aku melangkahkan kaki ku menuju dorm berniat untuk mengajak Jongdae berkeliling di saat salju turun. Sepertinya mengabadikan moment bersamanya sangat menyenangkan, ah rasanya kami seperti pasangan pada umumnya.

Tanganku membuka pintu dorm lalu mencari keberadaan Jongdae. Setiap bilik kamar ku buka satu persatu dan akhirnya aku menemukannya di tempat tidur Suho yang sedang menutupi seluruh tubuhnya dengan selimut.

“Chen bangun, kita keluar yuk.” ajakku sambil menggoyangkan badannya.

“Eungh hyung?? Mau kemana? Malam ini sangat dingin, aku malas keluar.” ucapnya tak bersemangat. Aish kalau dia sudah malas pasti tidak akan mau kemana-kemana walaupun sudah di bangunkan berkali-kali. Ah iya! Aku punya ide.

“Bagaimana kalau kita ke tempat restoran ramen? Kau mau ramen kepiting?? Aku akan traktir kau makan ramen malam ini, terserah mau berapa porsi yang kau beli.” kataku sambil menyibak selimutnya. Dia pun langsung bangun dan diriku sangat terkejut ketika bibirnya menyentuh bibirku. Dia menciumku sekilas sambil tersenyum lalu bergegas ke lemari untuk ganti baju. Diriku mematung sejenak. Tanpa sadar otakku mulai merencanakan hal yang licik membuat adikku terbangun dari sarangnya.

.








.








.

Aku dan Jongdae dalam perjalanan menuju restoran ramen, ku lirik sekilas dirinya sangat senang sambil bersenandung ria, ku ulas senyumanku sambil menatap jalan yang renggang. Beberapa menit kemudian suara dering telepon ku berbunyi, aku lupa membawa airpods ku jadi ku ambil HP ku namun sayangnya benda pipih itu lepas dari tanganku membuat benda tersebut jatuh tepat di bawah kakiku.

“Aish pakai jatuh segala, Chen bisa kau tolong ambilkan ponselku? Aku tidak ingin terjadi kecelakaan seperti di film jika aku yang mengambilnya”

“Baik hyung” jawabnya sambil menundukkan badannya ke arah pahaku, tangannya merogoh di sekitar kakiku, tapi entah dia menyadarinya atau tidak, siku nya menyenggol milikku yang setengah bangun sejak kejadian ciuman tadi. Aku tersentak ketika sikunya menyenggol dibawah sana dengan sedikit keras.

“Eh?! Hyung mianhae, aku tidak sengaja” ucapnya terkejut sambil mengambil ponselku yang sudah ketemu olehnya. Aku terdiam. Membuat suasana sedikit canggung dan mungkin saja aku mengeluarkan aura yang tidak bersahabat. Sial, memperburuk keadaan saja.

Tak lama kami tiba di salah satu restoran ramen terkenal di Seoul. Kami berdua pun turun kemudian langsung masuk menaiki tangga untuk duduk dilantai dua yang sepi. Jongdae duduk terlebih dahulu sambil menyilangkan kedua kakinya dibawah meja. Begitupun denganku yang duduk di depannya sambil menatapnya yang sangat fokus pada menu restoran disini. Penisku semakin mengeras ketika aku membayangkan wajahnya yang merah merona dibawah kurunganku. Secara refleks kakiku menggoda miliknya. Jari kaki ku mengelus penisnya yang masih tertidur. Jongdae tertegun lalu menatapku horror. Tapi, aku hanya menyinggungkan smirk ku padanya. Jariku masih mengelus hingga menggesekkan penisnya yang mulai terangsang, bisa ku lihat dia menundukkan kepalanya dan wajahnya sangat merah padam. Kurasa dia terangsang. Kaki ku memberhentikan aksiku ketika pelayan di restoran ini menghampiri kami lalu bertanya menu apa yang kami pilih. Aku dan Jongdae akhirnya memesan beberapa makanan.

Love Shot (Chen X EXO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang