13- Olimpiade

457 28 5
                                    

Pagi itu Acha yang tengah tertidur pulas dibangunkan oleh teriakan Diaz

"ACHA BANGUNNNNNN, SEKARANG OLIMPIADE"

Acha pun mengambil hpnya dan melihat jam

"ABANGGGG MASI JAM 5 PAGIII"

"Bangunn achaa woyyy kan kumpul jam 6 pagi gimana si lo"

"iya iya 5 menit"

"GAADA BANTAHAN ANGGITA CAHAYA NIRMALA BANGUN SEKARANG"

"IYA BAWEL"

Acha bangun dan segera bersiap siap

***

Devon selesai membuat sarapan untuk keluarganya yg belom bangun, dia menghabiskan sarapannya dan bersiap siap pergi ke sekolah

"Kak Arthur kak hanny gw mo sekolah"

"mm...pagi pagi gini?"

Devon hanya menganggukkan kepalanya

"lo yakin masi jam 5 von"

"iya gw Olimpiade sekarang"

"ohhh"

"Kamu harus menang, gaboleh gak menang" (sahut laki laki parubaya yang baru keluar dari kamarnya)

"iya pa gw berangkat lo ber 2 jaga ayah"

"iya"

"ehh btw pakek mobil gw motor lo gw pinjem"

"hemm"

Devon pun berangkat sekolah dengan mobil Arthur

Sesampainya di sekolah panggilan terdengar kepada devon acha dan danu untuk menuju aula

"bang acha mo ke aula"

"hati.. ha...."

Brukkk

Sebelum diaz menyelesaikan katanya acha sudah jatuh kesandung tali sepatu yang lupa dia ikat karna buru buru

"Mampusss makannya hati hati" (ledek diaz sambil tertawa)

"Bantuin kekkkk"

"ya udah sini"

"Gausah acha bisa bangun sendiri, acha ngambek ma abang, jangan sentuh akohhh"

Mereka pun berjalan ke aula bareng bareng dan terlihat guru pembimbing dan 2 tim Olimpiade berkumpul disana

***
Ahirnya setelah perjalanan panjang mereka sampai di Fakultas Nusa tempat Olimpiade dilaksanakan

"hayy kampus kangen acha gak Acha juga kok" (berbicara pada bangunan yang ada di hadapannya)

Mereka masuk dan Acha bertemu dengan Devina sahabatnya di sekolah dulu

"Chaa knp nangis?"

"gpp"

Diaz melihat lawannya dan mengerti apa yg dirasakan adiknya itu

"Acha sekarang adalah kesempatan Acha buat ngalagin Devina gaboleh sedih, abang ada coklat mau?"

"mau lahh"

***
Devon yang asik mempelajari buku sambil mendengarkan ocehan lawan mereka di sampingnya yang sedang menurunkan mood acha

"gilaa ni orang ikut guyss"

"gatau malu emang"

"hayy achaa inget gw gak"

"Kalian ngapain ganggu acha siii"

DEAR MR.COLDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang