Taegyu [EPILOG]

1.4K 93 11
                                    

Sebelas tahun yg lalu kami adalah sekumpulan remaja yg dibandingkan dengan belajar malah lebih banyak terjebak oleh bermacam perasaan yg bahkan kami tak pernah tau menjelaskannya. Aku selalu tertawa jika mengingat saat aku menangis karena putus cinta begitupun yg di alami oleh sahabat-sahabatku. Saat itu kami bisa dengan mudah menangis, kesal, dan tertawa karena hal-hal yg sepertinya sepele tapi tidak saat kami menjalaninya.

Aku tidak begitu tau di mana Hyuka dan Soobin sekarang. Terkadang kami mengobrol lewat sosial media atau saling menelpon. Setelah tamat dari SMA kami berempat menjadi jarang bertemu. Tetapi seperti permintaan Jeongin saat kelulusan semua harus datang diacara pernikahan masing-masing dari kami. Hingga saat ini Soobin dan Hyuka masih belum siap menentukan langkah ke tahap kehidupan yg selanjutnya.

Terkadang Soobin menceritakan kisahnya kepada kami termasuk tentang Kak Yeonjun. Setelah lulus Soobin benar-benar kehilangan kontak dengan Kak Yeonjun. Nama Kak Yeonjun tidak pernah lagi muncul di layar ponsel Soobin namanya di chat sudah berganti menjadi "Ruang Kosong." Namun roda kehidupan memang aneh. Soobin dan Yeonjun bertemu lagi di kantor yg sama. "Gangguan" Yeonjun pun di mulai lagi kali ini bukan gangguan khas anak remaja namun sebagai orang dewasa.

Aku pun mengetahui kalau Hyuka sedang jatuh cinta. Dia memang belum menceritakan tentang siapa yg akhir-akhir ini sudah membuat wajahnya terlihat lebih bahagia dari biasanya. Hyuka mengatakan bahwa dirinya itu sedang jatuh cinta namun belum mengakui perasaannya kepada perempuan itu.

"Hai Kak!" Sapaku Orang yg kusapa barusan menatapku dengan kening berkerut namun kemudian tersenyum karena mengenaliku.

"Hai suami lo mana?" Tanyanya. Dia menggandeng tangan istrinya yg sedang menggendong anak mereka yg kira-kira seumuran dengan putriku Choi Aera.

"Gk tau Kak. Tadi di tarik sama Aera gk tau ke mana." Aku melihat sekeliling mencari sosok suami dan anakku yg entah menghilang kemana. Aku dalam pencarianku saat melihat lelaki yg kusapa itu yg juga datang ke acara ulang tahun Kyungmi anak Kak Chaeryeong.

Aku tersenyum pada istri kak Seungmin yg juga membalas dengan tersenyum. Inilah pertama kalinya aku bertemu dengannya dan entah kenapa aku tak bisa membuat kakiku melangkah mendekatinya sekadar menjabat tangannya.

"Pa...ayo Pa!" Perhatianku teralih ke seorang anak laki-laki yg sedang menarik tangan lelaki yg adalah ayahnya.

"Iya iya. Sayang. Tunggu" Kak Seungmin melihat ke arahku. "Gyu gw pulang ya?" Pamitnya. Aku mengangguk dan tersenyum canggung. Kutatap kepergian keluarga kecil itu dalam diam. Dalam hati aku teringat air mata Jeongin saat di putuskan sepihak oleh Kak Seungmin. Kejadian itu memang sudah lama berlalu dan sekarang sahabatku itu sudah bersama dengan orang yg telah tuhan takdirkan untuknya. Begitupun dengan Kak Seungmin.

Aku melihat lagi ke sekitarku ternyata ada banyak sekali anak hadir di pesta ulang tahun ini. Bahkan ada beberapa anak yg usianya masih di bawah Kyungmi. Kak Chaeryeong tampak sibuk menyambut kedatangan teman-temannya dan juga teman-teman Kyungmi bersama orangtua mereka. Aku tersenyum lega. Kak Chaeryeong tampak cantik dan sangat bahagia.

"Beomgyu!" Suara Kak Chaeryeong membuyarkan lamunanku. Aku tersenyum kepadanya. "Lho Aera mana?" Tanyanya.

Aku mengangkat bahu sambil menerima pelukannya yg hangat. "Gw kangen serius. Lo kebayakan di rumah sih" Candanya.

"Minggu lalu kan kita ketemu Kak." Kami berdua pun tertawa meskipun sudah beberapa kali betemu tapi kami tidak pernah bosan mengenang cerita masa-masa SMA dulu. Masa yg aku sangat beruntung karena bisa mengenal sosok anggun yg sekarang berdiri di dekatku ini. Namun hanya satu topik yg tidak pernah aku berani sebut di depan Kak Chaeryeong. Tentang Kak Hyunjin yg sebulan lagi menikah dengan perempuan pilihannya perempuan yg mendapat cintanya. Saat memberitahu tentang pernikahannya dari suaranya aku bisa menebak Kak Hyunjin masih menyimpan sedikit kenangannya bersama Kak Chaeryeong. Bagaimanapun juga aku tahu benar Kak Hyunjin memang pernah sangat menyayangi Kak Chaeryeong. Tapi aku pun yakin Kak Hyunjin akan bahagia dengan pilihan hidupnya. Sama seperti Kak Chaeryeong sekarang.

Tαeɢyυ Sтαlĸer [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang