Dasar Sadega

353 218 178
                                    

Apa yang kalian rasakan ketika melihat dia bersama yang lain?
PANAS COK!!

-Sadega Aldevano Bhaskara

-----------------------------------------------------------
Awas typo bertebaran!

Happy Reading


Merajuk!

Satu kata untuk mendeskripsikan seorang Sadega Aldevano Bhaskara saat ini.

Azkyrana yang melihatnya ingin sekali mengeplak kepala Sadega. Bisa-bisa nya dia merajuk hanya gara-gara hal sepele.

"Sadega..." Panggil Azkyrana lembut seraya menatap makhluk menyebalkan yang berubah menjadi makhluk menggemaskan

Dia ngambek tapi kesannya imut gitu di mata Azkyrana, kan ngemesin yak?

Tak ada respon dari Sadega, Ia hanya diam sambil memperhatikan layar televisi di depannya.

Ya! Mereka sedang berada di rumah

Lebih tepatnya rumah Sadega

"Sadega kenapa, Na?" Tanya bunda Elea, bunda Sadega

"Tau nih, Bun. Anaknya ngambekan dih." Jawab Azkyrana yang langsung menghampiri Elea di meja makan.

Elea sedang menyiapkan makan malam. Azkyrana membantu meletakkan makanan di atas meja.

"Sleding aja, Na. Cowo kok ngambekan." Balas Ayah Arga, yang langsung di hadiahi pelototan Sadega

"Ngapain melotot begitu? Mau ayah colok mata kamu?"

BUAHAHAHAHAHAHA MANTAP

"Serem banget ayah ini." Kata Azkyrana

"Sini kamu makan dulu, ngambeknya pending dulu." Perintah sang bunda lalu

Tetap diam tak ada respon

"Jewer aja, Bun." Bisik Arga pada Elea

Azkyrana hanya terkekeh melihatnya

Bunda tentu saja gerak cepat menghampiri si bungsu yang sedang merajuk tanpa alasan itu.

Langsung saja kasih hadiah yak!

"AWW BUN AWW SAKIT KUPING SADEGA ASTAGHFIRULLAH!"

Pekikan Sadega mengundang gelak tawa Ayah Arga di meja makan.

"MANTAP BUNDA LANJUTKAN!" Teriak ayah Arga

"BUN LEPAS BUN SAKIT YAAMPUN!." Sadega memohon pada sang bunda agar berhenti menjewernya.

"Makanya kalo di suruh bunda tuh langsung tancap gas." Ujar sang Bunda sambil melepaskan jeweran mautnya

"Maaf bunda, Sadega gak bermaksud durhaka sama Bunda. Salahin aja Nana tuh yang buat Sadega kayak gini." Ucap Sadega sambil menatap ke arah Azkyrana

Sang Bunda dan Ayahanda saling menatap juga. Berbicara lewat batin, semoga saja nyambung ya bos.

"Kok nyalahin gue? Emang gue salah apa?" Sewot Azkyrana

Jelas saja sewot, orang tidak merasa bersalah dituduh seperti itu. Pamaksod kao Sadega?

"Kalian kalo ada urusan rumah tangga di selesaiin nanti aja berdua. Sekarang makan dulu sini cepet!" Tegas Bunda pada keduanya

Lantas saja Sadega langsung menuju ke meja makan. Tak mau kena jewer Bunda untuk kedua kalinya. Ntar kuping lepas kan serem.

Mereka semua makan dengan khusyuk nya. Namun, sesekali Sadega melirik Azkyrana dengan muka datar nya.

00:00 O'Clock [On Going] Where stories live. Discover now