Sweet but Devil [Sudah Terbit]

Chose inattendue

HAPPY READING!

...

Chose inattendue = Hal tak terduga

Beberapa bulan kemudian

Seorang wanita berdiri di depan cermin sembari mengusap perutnya yang sudah mulai membesar. Beberapa kali dahinya nampak mengerut dengan menggerakan badan ke kiri dan ke depan memperhatikan perutnya.

"Baru lima bulan kok perutnya udah segede gini, ya?" gumamnya kembali meneliti perutnya di depan cermin. "Ini udah kayak tujuh bulan." Sekali lagi, ia memposisikan badannya menghadap ke kiri dan ke depan berulang kali.

Drtt drtt

Suara dering ponsel mengalihkan perhatian wanita itu. Ia segera mengambil ponselnya yang berada dinakas.

"Halo?"

"Sandra? Udah siap? Gue udah di depan. Bumi nyuruh gue jemput lo." Suara Raksa menggema di sana.

"Iya, udah siap, kok. Bentar gue turun sekarang."

"Oke, gue tunggu."

Tut.

Sandra, wanita itu segera mengambil tas selempang dan bergegas turun. Senyumnya sudah merekah mengingat sebentar lagi ia akan bertemu dengan suaminya. Pria itu tak pulang selama 3 hari dan sibuk di kantor karena ada beberapa masalah yang harus segera di selesaikan. Awalnya Sandra merasa tidak terima karena ia tidak mau sendirian. Namun, saat Bumi menawarkan teman Sandra untuk datang menemani istrinya Sandra tidak merasa kesepian lagi. Dan teman wanita itu baru saja pulang beberapa jam lalu setelah beberapa hari lamanya mereka menemani Sandra.

"Bi, Sandra mau ke kantor Bumi, ya. Makanan yang tadi Sandra buat udah disiapin?" Sandra menghampiri Bi Hanum.

"Sudah, Non." Bi Hanum memberikan paper bag berisi makanan yang katanya dibuat Sandra.

"Makasih bi, kalau gitu Sandra berangkat, ya."

"Hati-hati, Non."

Sandra segera bergegas menemui Raksa yang sudah menunggu di depan. Saat masuk ke dalam mobil, ia disuguhkan dengan muka masam pria itu.