Mengisahkan tentang empat remaja yang menjalin ikatan persahabatan melalui serangkaian kebetulan dan kejadian tak terduga yang mereka alami.
Ialah Bayu Pradana, mendapat beasiswa di sekolah elit yang setara dengan sekolah Internasional, Ganera High...
Gimana puasanya hari ini? Lancar? Semoga lancar sampai akhir.
Gimana udah penasaran kelanjutan kisah empat bujank tamvan? Kali ini mereka ngapain ya? Apa Bayu bakal dapet sial lagi?
Tanpa banyak cincong, Langsung aja skuyy!!
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
« C h a p t e r #3 »
※※
"A broken heart is all that's left
I'm still fixing all the cracks Lost a couple of pieces when I carried it, carried it, carried it home I'm afraid of all I am My mind feels like a foreign land Silence ringing inside my head Please, carry me, carry me, carry me home"
~Ducan Laurance - Arcade~
※※
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
○◎○
Bel istirahat berbunyi nyaring keseluruh penjuru Ganera. Para murid pun mulai berhamburan keluar dari kelas untuk mengisi perut mereka yang sudah keroncongan atau sekedar bermain di lapangan.
Berbeda dengan seorang Jaxton Freitz yang terlihat berjalan gontai dengan menenteng dua paper bag ditangannya menuju kelas XI IPS 1, untuk mengembalikan seragam yang dipinjamnya kemarin. Namun, secara kebetulan dia melihat orang yang dicarinya tengah berjalan menuju ke arah UKS dan perpustakaan.
"Aga!" panggilnya, yang dipanggil pun berhenti dan menoleh ke orang yang memanggilnya.
"Where will you go?" tanyanya.
"Itu.. Eumm. Perpus, ada apa?" tanya Aga balik.
"Your uniform. Thanks, udah pinjemin gue." Aga mengangguk. "Santai."
Jax terlihat bimbang antara meminta bantuan Aga untuk mencari Bayu atau pergi sendiri.
"Ada yang bisa gue bantu?" tanya Aga, yang langsung dibalas anggukan oleh Jax.
