Bagian 12

205 28 0
                                    


___________________________________________

Ash menunggu dengan risau di kursi lantai dua. Tempat itu kini menjadi favoritnya saat event. Selain karena tidak berisik, dari sana Ash bisa melihat para pendemo yang semakin bersemangat meskipun hari sudah gelap.

Karena perasaannya semakin kacau dan semangatnya terus bergejolak, Ash memutuskan untuk berkumpul bersama Eiji dan yang lainnya.

"Eiji" Ash merangkak mendekati Eiji yang sedang bersama Sing

"Ash" Panggil Eiji lirih

Kini mereka bertiga ada di tempat yang sama mengintai pintu dengan penjagaan ketat itu dalam jarak sekitar dua puluh meter.

Di sana, seperti sebelumnya ada dua orang penjaga bertubuh besar. Ditambah dengan empat orang yang mondar mandir ke setiap sudut tempat itu. Ash membayangkan bagaimana ketatnya penjagaan disini jika Eiji tidak bisa membawa para pendemo.

"Lima menit lagi" bisik Sing pada Ash dan Eiji setelah melirik ke arah jam tangannya.

Jantung ketiganya berdegup lebih kencang daripada biasanya.

Ash, Eiji dan Sing. Meskipun ketiganya memiliki tujuan yang berbeda, mereka harus tetap meruntuhkan LA company untuk menyelesaikannya.

Ash, dia memang berniat menghapuskan banana fish sejak awal. Eiji, yang memang ingin membantu Ash namun sekarang menyelamatkan kedua orangtuanya menjadi prioritas utama. Sedangkan Sing, membalaskan dendam Shorter merupakan satu-satunya alasan dia disini sekarang.

"Mereka datang"

Sebuah mobil box besar berwarna silver datang dari jalan belakang, terparkir rapi di samping gedung dengan kepala truk yang menghadap ke depan.

Dari tempat saat ini, mereka bertiga bisa melihat secara jelas badan truk dari samping.

Dua orang dari empat orang yang berjaga membuka kunci belakang box lalu membukanya.

"Apa? Hanya sebuah peti kayu?" Tanya Sing keheranan melihat apa yang para kurir berbadan kekar itu keluarkan dari dalam truk.

"Mereka pilihan" ujar salah seorang kurir, lalu membuka tutup peti.

Salah seorang dari penjaga tadi melongok ke dalam peti lalu tersenyum. Tangan kirinya masuk ke dalam peti dan mengangkat sesuatu dari sana

Ash, Eiji, Sing dan mungkin semua orang yang sedang mengintai di sekitar mereka membulatkan mata melihat apa yang penjaga itu angkat.

"I-i-itu rambut wanita" Eiji menunjuk ke depan dengan tangan gemetar

"Mereka adalah kelinci-kelinci percobaan yang malang" sambung Ash

"Sing!" Sorak Ash meskipun dengan volume kecil

"Aku tau" ujar Sing lalu menekan pelatuk, menembakkan peluru tepat ke dahi salah satu penjaga.

Bunyi rentetan tembakan terdengar setelah milik Sing. Semua kurir dan empat penjaga itu mati tertembak. Sedangkan dua orang yang menjaga pintu, meskipun puluhan peluru sudah ditembakkan ke arah mereka, hanya jasnya saja yang berlubang. Sepertinya mereka menggunakan semacam baju besi untuk melindungi tubuhnya.

Beberapa orang meloncat dari atas pohon lalu berlari sambil menembaki dua penjaga itu dari dekat. Tapi sepertinya percuma, jangankan tumbang, kedua orang itu bahkan tak bergerak sedikitpun.

Ash dan Eiji ikut keluar dari semak diikuti Sing dan semua anggota.

Ash dan Eiji mengeluarkan semua kelima orang pingsan yang ditumpuk dalam satu peti kayu. Mereka memindahkannya ke dalam truk lalu mengunci pintunya. Bones   yang sudah siap di kursi kemudi langsung menancap gas setelah pintu box terkunci.

BESIDE YOU [Ash & Eiji Next Story'] |Completed✓|Where stories live. Discover now