Chapter 5

10.4K 811 18
                                    

Malam hari Zee mengetuk pintu kamar Gulf

"Gulf ayo makan malam" Zee membuka pintu kamar Gulf, ia kaget melihat Gulf yang menutupi semua seluruh badannya dengan selimut.

"Gulf kau kenapa?" Zee mendekat ke ranjang Gulf, dan membuka selimut yang menutupi tubuh Gulf.

"Gulf kau menangis?, siapa yang membuatmu menangis?, kasi tau phi" Zee memeluk Gulf, Gulf dengan mata sembabnya hanya bisa diam.

"P-phii hiks, a-aku sedih hiks" Zee mengelus kepala Gulf dengan pelan.

"Katakan kepadaku siapa yang membuatmu menangis Gulf" Gulf hanya diam ia tak menjawab pertanyaan sang kaka.

"Mew dia yang membuatmu menangis?" Gulf kaget bagaimana kakanya tau bahwa ia sedang menangisi Mew.

Gulf mengangguk.

"Wah wah bisa bisanya anak kambing itu membuat adikku menangis, Gulf kau tenang dulu aku akan menelpon Mew" Gulf hanya bisa diam sambil mengusap air pipinya yang basah.

"Mew bisa bisanya lu buat adik gua nangis"

"Hah nangis?"

"IYAK NANGIS N-A-N-G-I-S NANGIS"

"kok lu nyalahin gua si?"

"audah pokoknya lu kesini tanya sendiri ke Gulf" Zee mematikan telfon sepihak.

Mew yang mengetahui Gulf menangis langsung menuju ke mansion Gulf.

"Kana" Mew membuka kamar Gulf, ia melihat Gulf masi menangis di ranjangnya.

"Lu urus adik gua sampe aja kenapa kenapa gua penggal pala lu Mew" Zee menepuk pundak Mew dan keluar dari kamar Gulf.

"Kana..." Mew mendekati Gulf, ia duduk di tepi ranjang Gulf, dan langsung memeluk Gulf.

"Kana kau kenapa?, Phi ada buat salah ya?, maafkan Phi" Gulf yang masi terisak langsung menggelengkan kepalanya.

"P-phi tak salah hiks Kana yang salah hiks hiks" Mew memeluk Gulf dengan erat.

"Kenapa? coba jelaskan kepadaku"
Mew melepaskan pelukannya lalu memegang kedua pipi Gulf.

"K-kana yang salah hiks kana mencintai Phi Mew hiks padahal Phi sudah punya hiks hiks" Gulf makin menangis, Mew yang mendengar itu sangat terkejut ternyata orang yang ia cintai mencintai ia juga.

"Kana ingin tau siapa yang Phi cintai?"

"Kau Kana sayang, aku menyukai mu dari awal kita bertemu" Gulf terdiam tangisnya tiba tiba terhenti, ternyata pria yang ia suka dan baru bertemu beberapa hari yang lalu juga menyukainya.

"P-phi i-itu benar?" Gulf masi tak percaya

Mew mengangguk.
"Iya Kana sayang, Phi sebenarnya ingin memberitahumu saat kepantai eh ternyata malah jadinya begini" Mew mengusap rambut Gulf, Gulf malu karna tingkahnya sendiri yang menangisi pria yang ternyata mencintainya juga.

"Jadi karna kita sama sama mencintai, gimana kalo kau menjadi kekasihku Kana" Gulf kaget ia tak menyangka Mew mengatakan itu kepadanya.

"P-phi benar benar mencintaiku?" Gulf melihat mata Mew dengan dalam.

"Iya Kana sayang, Phi mencintaimu, Phi suka kamu, Phi ingin menjadi kekasihmu Kana" Gulf tersenyum mendengar itu.

"Kalau begitu kita menjadi sepasang kekasih ya?" Gulf bertanya kepada Mew, Mew gemas melihat Gulf seperti itu.

"Iya sayang, sekarang Kana punya Phi, Phi juga sekarang punya Kana" Mew mencubit kedua pipi Gulf yang memerah.

"Phii Meww sakitt" Gulf mengusap pipinya yang makin memerah karna di cubit Mew.

"Kana belum makan kan?, ayo turun nanti Kana sakit kalau tak makan" Mew bangun dari tempat tidur.

"Phi Mewww" Gulf menjulurkan kedua tanggannya seperti mengkode minta di gendong.

Mew yang mengerti kemauan Gulf langsung menggendong Gulf dengan gaya koala.

"Kau berat Kana" Mew suka sekali menggoda Gulf, ketika ia menggoda kekasihnya itu, Mew terasa senang.

"Ihh Phi Meww" Gulf kesal mendengar itu, ia memukul lengan Mew dan mengrucutkan bibirnya.

"IHHH kau ingin ku makan Kana" Mew sangat gemas melihat muka Gulf yang amat menggemaskan.

"Phi Meww aku bukan makanan jadi jangan makan aku!" Gulf yang masi kesal mengembungkan pipinya.

"Lama lama aku akan pingsan melihat wajah kekasihku yang imut ini" Mew berjalan keluar dari kamar Gulf
.
.
.

"Wah wahhhh ada yang di gendong nichhh"Zee melihat adiknya yang sedang di gendong oleh sahabatnya.

"Ihh apasi Phi jii"

"Zee lu tau ga gua ama adiklu udah jadian" Mew berbisik di telinga Zee.

Mew mendudukan Gulf di kursi,lalu Mew duduk di samping Gulf.

"Mew lu kan udah jadian nih ya, kasi gua kado kek kan gua bantu lu buat deketin adik gua" Zee mengangkat kedua alisnya.

"Ya nanti gua kasi 1 maid buat kerja di rumah lu"

"braderrr lu tau gua udah punya maid yang bejibun di rumah ini, kasi gua yang lain lahh"

"ah lu mah banya mau Zee udah gua tawarin juga" Mew kesal dengan sahabatnya yang banya mau itu.

"Phi jii jangan begitu ke Phi Meww kasian dia" Gulf memeluk lengan Mew sangat erat.

"Zee liat gua punya kekasih lu kapan?"

"pamer truss pamerr" Zee beranjak dari tempat duduknya.

"Dah gua mau tidur, dada Gulff"

"Dada Phi jii mimpi indah yaa"

"Iyaa"

Gulf dan Mew melanjutkan makan malam mereka

"Kana sangat suka eskrim?"

"Hmm, Kana sangat suka eskrim" Sambil menganggukkan kepala.

"Okee besok Phi belikan kamu banya eskrim"
Mew mengelus rambut Gulf dengan lembut.

Gulf tersenyum dan menganggukkan kepalanya.

TBC

Bagi kalian yang nungguin scene NC atau scene misekokunoi bakal up hari ini juga.

Bagi kalian yang puasa semangat puasanya yaaa-!!

Bagi kalian yang puasa semangat puasanya yaaa-!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Mafia X Baby [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang