twenty

12.2K 758 34
                                    

"kurasa dia tahu tempat tinggal eomma, kemarin pun dia sempat mengancam untuk tinggal bersama"

Eunhyuk menghembuskan nafas kasar. Setelah entah berapa lama menghilang ia pikir gadis itu telah tiada dan Eunhyuk pun berharap tak lagi mendapat kabar apapun tentang Jimin, namun sekarang Jaehyun memberitahu tentang Jimin akan datang secara tiba-tiba.

"aku sudah mengganti nomorku dengan yang baru jadi dia tak akan menghubungiku lagi.."

"kupastikan gadis itu tidak akan mengganggu kita lagi". Eunhyuk dengan muka yang khawatir mengangguk mendengar ucapan Jaehyun.

"yasudah sekarang eomma mau pergi dulu". Ucapnya sambil masuk ke dalam mobil dan segera keluar dari halaman rumah. Jaehyun memasang muka datar saat tahu eomma nya akan tetap pergi, ia kira setelah tahu itu Eunhyuk akan membatalkan janjinya dengan Naeun tetapi ternyata tetap saja pergi.

***

Taeyong dan Ten kini berada di kantin, mereka tengah menyantap makanannya.

"ohh yaa taeyongie, apa perempuan yang kau maksud itu sudah kau temukan?". Tanya Ten tiba-tiba, pria manis itu masih penasaran dengan perempuan yang diceritakan Taeyong.

Taeyong mengangguk membuat Ten langsung membulatkan matanya, "cepat ceritakan siapa dia!".

"kemarin dia datang saat aku menunggumu di dekat gerbang, tiba-tiba dia mengobrol padaku bahkan menanyakan bagaimana kondisiku". Ten yang mendengar cerita Taeyong hanya memasang muka jijik, jika ia menjadi Taeyong mungkin dia lebih baik langsung pergi saja daripada menanggapi perempuan tersebut.

"bahkan lebih parahnya lagi dia menahanku saat aku dijemput oleh Rose". Ten menganga rasanya ia ingin menumpahkan kuah bakso yang sedang ia makan ke kepala perempuan itu, namun beberapa saat kemudian Ten mengerutkan kening karena merasa ada yang janggal dari cerita Taeyong.

"Rose? siapa dia?". Taeyong baru ingat, ia belum pernah menceritakan tentang Rose kepada Ten.

"ehmm...i-itu-"

"jangan bilang kau berusaha menyembunyikannya dariku"

"tidakk, aku akan menceritakan kepadamu.. t-tapi tidak sekarang"

"lalu kapan?!". Taeyong terdiam, dia membenci mulutnya. Kenapa pula tadi ia harus keceplosan?

"yasudah kau ceritakan saja sekarang daripada menunggu nanti-nanti"

"baiklah...hmm s-sepertinya Rose adalah saudara Jaehyun". Ucap Taeyong ragu.

"apaa? 'sepertinya'? kenapa kau tampak ragu? apa jangan-jangan kau tidak tahu Rose itu siapa?". Taeyong menggeleng pelan. Benar juga apa yang dikatakan Ten, ia memang tidak tahu siapa Rose, sejak awal ia bertemu ia tiba-tiba langsung begitu akrab tanpa tahu asal usul Rose. Lagipula saat waktu itu ia terbangun tiba-tiba saja Rose tengah duduk sambil memainkan gitarnya, Jaehyun pun tak memberitahunya siapa Rose.

"a-aku akan menanyakan Jaehyun nanti"

"apakah Rose juga bersekolah disini?"

"tidak, dia seumuran dengan Jaehyun namun sedikit lebih muda"

"kau harus menanyakan ke Jaehyun, Taeyong. Bagaimana bisa kau dekat dengan perempuan itu tanpa tahu dia siapa". Taeyong mengangguk paham dan kembali melahap makanannya.

My Sugar Daddy || JaeyongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang