07. Anyelir merah muda

434 75 4
                                    

"Anyelir merah muda, aku tidak akan melupakanmu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Anyelir merah muda, aku tidak akan melupakanmu."

---oOo---

Pergerakan yang terbatas, tidak bisa melakukan ini itu dengan bebas. Rasanya cukup suli untuk dilakukan oleh Elrescha. Tapi yah mau bagaiman lagi. Sekarang dia tidak boleh melewati batasan dirinya. Ia sudah berjanji akan menjalani pengobatan dengan serius agar ia bisa menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Aksa.

Pagi ini Elrescha hanya melakukan olahraga kecil saja seperti berjalan-jalan di sekeliling rumah, menuruni anak tangga, membereskan tumpukan buku di kamarnya untuk melatih tangannya.

Meskipun pergerakannya terbatas, bukan berarti Elrescha tidak boleh olahraga untuk melatih otot-oto tubuhnya. Hanya saja, hal itu tidak boleh dilakukan secara berlebihan. Yah sewajarnya saja.

Andaikan ia tidak memiliki batasan di dalam tubuhnya, mungkin ia sudah pergi jogging ke sana kemari di luar sana seperti yang dilakukan Aksa sekarang. Yah, tadinya Elrescha ingin ikut berlari pagi bersama Aksa, si sulung itu memang rajin olahraga pagi ketika ia memiliki waktu luang. Tapi Elrescha mengurungkan niatnya. Berlari pagi sangat beresiko untuknya.

"Oh, dah balik?" sahut Elrescha yang melihat Aksa berlari memasuki rumah.

Laki-laki yang lebih tua dari Elrescha itu terlihat sangat berkeringat. Wajar saja karena dia baru saja pulang dari olahraga pagi. Bukankah perlu dipertanyakan ketika dia pulang setelah berolahraga dan tidak berkeringat? Sudah pasti ada yang tidak beres. Elrescha bisa melihat dengan jelas keringat Aksa yang bercucuran sampai membasahi hoodie abu-abunya. Nafasnya juga tidak beraturan.

Langsung saja Aksara terduduk di atas lantai kemudian meluruskan kakinya untuk kembali melancarkan peredaran darahnya. Sementara Elrescha yang melihat itu, langsung saja mengambilkan sebotol air mineral untuk Aksara.

"Thanks," ucap Aksa, mengambil air botol mineral yang baru saja disodorkan oleh Elrescha.

"Thanks," ucap Aksa, mengambil air botol mineral yang baru saja disodorkan oleh Elrescha

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Pagi ini aura Aksa berbeda dengan semalam. Mungkin dia memang benar-benar sudah memaafkan Elrescha. Sebab Aksara sempat menyunggingkan senyumnya ketika mengambil air mineral yang diberikan oleh Elrescha. Baguslah, Elrescha tidak tau apa lagi yang harus ia lakukan jika misalnya Aksa masih mengabaikannya sampai hari ini.

Dialog Hitam Putih ✓Where stories live. Discover now