O3

1.2K 165 14
                                    

             ✬ ✬ ✬

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.


             ✬ ✬ ✬

Yedam membuka perlahan matanya menyesuaikan cahaya yang tembus melewati ventilasi jendela. Yang pertama kali dilihatnya adalah ruangan putih

Yedam baru saja mau bangun langsung ditahan oleh seorang pemuda yang baru masuk kedalam ruangannya. Yedam meringis merasakan badannya ngilu luar biasa dan kepalanya berdenyut sakit

"Jangan bangun dulu" ujar pemuda tadi dengan panik. Yedam kembali mendaratkan kepalanya kebantal lumayan empuk tidak seperti bantal yang ada dirumahnya, agak keras.

"Hei" panggil pemuda tadi. Yedam meliriknya

"Apa?"

"Kau tidak apa? maksudku ada yang sakit? mau kupanggilkan dokter?" tanya pemuda tadi dengan cepat sehingga membuat kepala yedam tambah berdenyut

"Bertanya satu satu. Kepalaku sakit"

"Maaf. Mau kupanggilkan dokter?" tanya pemuda tadi. Yedam mengangguk

"Hm"

"Ok, tunggu"

Pemuda tadi memencet tombol panggilan darurat diatas ranjang ditempati yedam. Yedam menutup matanya kembali guna meredakan rasa sakit kepalanya

"Kau mau minum?" tawar pemuda tadi, yedam membuka matanya

"Iya"

Pemuda tadi membantu yedam minum dengan hati hati lalu mengelap air yang mengalir dipipi yedam

"Namamu siapa?" tanya pemuda tadi

"Yedam. Bang yedam, Kau?"

"Doyoung. Kim doyoung"

"Oh. Bisa ceritakan bagaimana aku berakhir disini, doyoung?" tanya yedam

"Tadi- aku mengendarakan mobilku lumayan kencang soalnya aku buru buru mau meeting tau tau pas didepan halte kau langsung menyebrang tidak menoleh kesekitar, aku kaget. Aku mau menginjak rem malah menginjak gas dan langsung menabrakmu saat itu juga. Aku menghentikan cepat mobilku sebelum melindasmu yang sudah tergeletak dipenuhi darah, aku panik dan meminta keorang disekitar menelfon ambulance dan meninggalkan mobilku dipinggir jalan" jelas doyoung panjang lebar

"Meeting? kau sudah kerja?"

"Hm. Aku seorang CEO di Kim's Corp, kenapa?"

"A-Ah aku kira kita seumuran. Maaf memanggilmu dengan mana saja tadi" jawab yedam ga enak

Tok..tok

Ceklek

Seorang dokter muda masuk dengan seorang suster yang memengang papan berisikam data pasien masuk kedalam ruangan yedam

Doyoung langsung berdiri dari duduknya mempersilahkan dokter tadi memeriksa keadaan yedam

"Kamu jangan banyak gerak dulu yah, 3 tulang rusukmu retak" kata dokter ke yedam

My big boss - dodamWo Geschichten leben. Entdecke jetzt