❤︎- Jealous Husband [Eren Yeager] END✔

' ♪ 17 ♪'

~Menghalu lah~
__________

[End]

Eren POV

Kumohon selamatkan lah dia!
Aku tidak bisa hidup tanpa [Y/n]

Aku mengusap wajah ku kasar, sudah 3 minggu [Y/n] tidak sadarkan diri. Semenjak ia pingsan di jalanan wajahnya semakin hari semakin pucat.

Dokter juga berkata kandungan [Y/n] semakin memburuk. Ada 2 resiko untuk menyelamatkan [Y/n]

[Y/n] akan meninggal namun bayinya akan hidup, yang kedua [Y/n] akan hidup namun bayi nya gak akan selamat.

Aku berpikir untuk memilih [Y/n] tetap hidup.. Bayi bisa kita buat lagi. Iya kan?

[Lupakan Y/n dan menikah lah bersama Pyuu Eren 😚]

Tapi...

Eren tidak boleh Egois, jika [Y/n] bangun nanti dan menanyakan bayinya apa yang harus ia katakan pada [Y/n]

"Sial!! Apa dunia memang sekejam ini kepada ku!" Teriak Eren sambil mengacak acak rambutnya frustasi.

"Eren.." Hanji keluar dengan pakaian putih lengkap dengan masker, Eren melihat hanji dengan mata Berkaca kaca ia ingin sekali tau kabar dari
[Y/n] di dalam sana.

"Kita harus segera mengoperasi Bayi di dalam kandungan [Y/n]..." Hanji menunduk lemah, lalu melihat Eren dengan tatapan sedih "[Y/n] tak akan selamat.. Setidaknya kita harus selamatkan bayi mu"

Dengan lemah Eren terduduk di kursi tunggu pasien, ia duduk dengan kasar. Menunduk tak percaya kalau [y/n] akan pergi meninggalkanya.

"Selamatkan lah apa yang bisa kau selamatkan" lirih Eren kepada Hanji.

Hanji berjalan pergi untuk menyiapkan semua keperluan untuk operasi [Y/n]

•

Kamu sedang tertidur di bawah Pohon yang besar. Sambil menikmati angin yang lewat, suasana disini begitu tenang.

"[Y/n] apa kau merindukan Eren?" Tanya Carla yang duduk disamping mu.

Kamu tidak menjawab pertanyaan Carla sama sekali. Sudah beberapa kali kamu mencoba menjauh dari topik pembicaraan tentang Eren.

"Eren adalah anak yang cengeng, ia hanya sok kuat di depan mikasa dan teman temannya" kata Carla sambil mengepakan beberapa kain putih lalu melipatnya

"Dia hanya bisa bermimpi walau sebenarnya tidak ada yang bisa wujudkan. Eren ingin menjadi kuat walaupun ia tau kalau ia sudah mencapai batasnya." Kamu menunduk sedih, kamu ingin sekali memeluk Eren sekarang. Melampiaskan semua kesedihan mu kepada Eren.