P A I N

2.3K 237 31
                                    

Don't forget to voment~
Happy reading~~
And
Enjoy~~











[Tw// mention smoke, and drunk]













Dulu, dulu sekali lima bulan lalu kehidupan sunoo memang sangat menyedihkan, sejak kehadiran sang kekasih dirinya menjadi lebih baik.

Bahkan terkadang saat tubuhnya sudah tidak lagi kuat menahan segala macam yang menghantam fisiknya, ia akan tersenyum senang kepada sang kekasih seolah itu bukan hal seberapa.

Namun, ya... Namun, Itu dulu. Sekarang sunoo sendiri ah——tidak! Ia masih mempunyai sahabatnya dan juga paman.

Orang tua nya pasti tidak membiarkan dirinya hidup tenang, memukul nya saat ia tidak pernah berbuat salah, membandingkan dirinya dengan sang kakak.


Muak? Tentu saja muak.


Sampai di waktu ketika sunoo mengakhiri hubungan nya dengan sang kekasih, awalnya sunoo senang sekali ingin bertemu sang kekasih.

Namun setelah melihat ada sang kakak perempuan nya juga disana, perasaan nya menjadi tidak tenang.

Dan benar, Sunghoon mengatakan sesuatu yang sangat menyakitkan bagi hatinya meninggalkan luka cukup dalam dihidupnya.

“Gue gak nyangka, orang sebaik kakak Lo tapi Lo aniaya, dia kakak Lo sun dan juga perempuan, kita sampai sini aja gue udah gak percaya sama kata-kata manis Lo yang palsu.”

Kata-kata itu selalu terngiang-ngiang di pikiran nya, seburuk itu ia Dimata Sunghoon? Selama ini ia tidak ingin memberitahu keadaannya kepada Sunghoon karena ia tidak ingin membuat lelaki nya itu khawatir.

Tapi, begini balasan nya? Memang sangat menyakitkan.

Kehidupan nya sehari-hari tidak ada lagi senyuman, tidak ada tawa yang begitu candu di telinga, tidak ada lagi mata yang membentuk bulan sabit saat ia tertawa dan tersenyum, dan tidak ada lagi tatapan dengan binar indah dimatanya.

Hanya tatapan datar dan terkesan dingin, hidup nya hancur.

Kakak perempuan nya selalu sesukanya, ia membenci wanita itu yang telah merebut segalanya.

Ia benci keluarga dimana dirinya dibesarkan tanpa kasih sayang, hanya ada cacian dan pukulan yang terus menghantam nya.

Setidaknya tidak terlalu buruk saat para sahabat menghibur dirinya, tapi kebiasaan buruk yang tanpa diduga itu tidak bisa dilepaskan.

Awalnya sunoo mulai depresi dan mulai merokok, makin kesini dirinya semakin sering merokok.

Dan juga di usia nya yang masih pelajar, ia mengalami depresi yang cukup parah hingga sunoo mulai meminum minuman beralkohol.

Anggap saja penghilang stress paling ampuh.

Saat ini sunoo menatap malas pintu rumahnya, dengan cepat ia membuka pintu itu.

Kali ini pandangannya jatuh pada dua orang yang sedang bermesraan didalam sana, ya... Itu Sunghoon dan kakaknya.

“Habis dari mana kamu?”tanya sang ibu.

Sunoo menatap nya sebentar, “mini market.”

“kerjaan bisanya ngabisin uang aja! ga liat disini ibu kerja susah-susah?”ujar wanita itu.

Decihan keluar dari mulut nya, “kerja apaan, uang aja hasil malak dari paman, cocok banget udah jadi preman pinggir jalan.”kekeh sunoo.

“Kurang ajar Kim sunoo!”

YOU & ME [Sungsun]Kde žijí příběhy. Začni objevovat