2 - SAKSI PERTAMA

2K 314 3
                                    


ALVABETH BY VALENT JOSETA

Instagram : @valentj8 & @hf.creations

****

"Bethanny!"

Panggilan dari seorang cowok bertubuh tinggi, rambut hitam, dan wajah tampan sukses menarik perhatian pagi ini. Seragam SMA-nya masih baru dan ransel hitamnya sengaja ia selempangkan di bahu kanan.

"Woi, itu siapa? Ganteng amat!" seru seorang gadis berkuncir kuda.

"Itu Alva, kan? Lulusan SMP Cahya. Terkenal jago basket katanya," timpal gadis dengan bandana merah muda.

"Dia manggil siapa sih? Itu pacarnya?"

"Alva, kenalan boleh kali."

"Ih, kok ceweknya gitu sih. Cantikan juga gue."

Alva hanya tersenyum singkat mendengar seruan gadis-gadis dengan rambut rapi dan papan nama dari kardus di leher. Pasalnya, hari ini mereka akan menjalani MOS, sama seperti dirinya.

"Baru masuk aja udah banyak banget fans-nya, Pak!" seru seorang gadis cantik yang dipanggil Bethanny tadi.

"Nanti pulang jadi, kan?" tanya Alva dengan senyum manisnya tanpa menggubris ucapan Betha tadi.

Betha mengangguk. Kemarin malam dia sudah meng-iya-kan ajakan Alva untuk pergi bersamanya sepulang sekolah nanti.

"Gue tunggu di gerbang," ucapnya singkat kemudian pergi meninggalkan Betha setelah melempar kedipan yang membuat Betha bergidik. Ngeri.

"Lama banget, Bos! Dari mana aja lo?" protes Kevin dan Leo saat melihat kedatangan Alva yang mereka tunggu di selasar lapangan sejak 15 menit yang lalu.

"Ya maaf," jawab Alva singkat. Dia memilih memperhatikan pasukan Paskibra yang sedang berlatih di lapangan daripada meladeni sahabatnya lebih jauh.

"Senyum-senyum aja terus, biar makin banyak fans lo!" seru Leo setelah memperhatikan sudut bibir Alva yang tak henti terangkat.

"Siapa yang senyum-senyum sendiri?" tanya Alva tak berdosa sambil mengangkat sebelah alisnya.

"Lo lah!" sahut Leo sinis.

"Lagi mikirin Betha, 'kan?" tebak Kevin tepat sasaran dengan senyum liciknya. Mau tak mau Alva kembali tersenyum mendengar nama gadis yang sejak tadi memang ada di pikirannya. Maksudnya, sudah lama ada di hatinya.

Ya, dia Bethanny Alvirena. Anggota OSIS cerdas yang dimiliki SMP Cahya dengan pemikiran super logis dan segudang mimpi. Satu-satunya gadis yang berhasil memenangkan hati Geraldo Alvarendra, cowok dingin yang disebut-sebut ganteng, multi-talented, dan punya banyak penggemar.

"Lo kapan jadian sama Betha? Kelamaan keburu diambil orang," bisik Leo enteng setelah menyampirkan sikunya di bahu Alva.

"Tunggu kabar baiknya aja," jawab Alva kemudian pergi mendahului temannya untuk berbaris di lapangan.

****

Matahari siang cukup terik, membuat keringat membasahi dahi Betha. Maklum, acara MOS hari ini diakhiri dengan membersihkan lapangan.

Dengan tergesa-gesa Betha menuju ke gerbang sekolah untuk menepati janjinya pada Alva. Tepat seperti dugaannya, Alva sudah menunggu.

"Lama," ucap Alva enteng saat Betha sampai di gerbang sekolah. Mungkin Alva sudah menunggu sekitar 10 menit sejak pembubaran acara MOS hari pertama.

ALVABETHWhere stories live. Discover now