04. War

11.8K 856 4
                                    

Hi ! Call me Gummy~~

Jangan lupa bintang and komentar

Jangan lupa bintang and komentar

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

4. War

***

Semua murid sudah pulang sekolah, saat ini disekolahan hanya ada anggota Valvegioz sedang berada di lapangan yang sudah sepi.

Salma dan Farhan tidak sengaja melewati lapangan, Arsen yang melihat itu mengepalkan tangannya. Daren yang melihat Arsen cemburu pun menghampiri Arsen.

Daren berdehem. " Salma cocok ya sama Farhan, Farhan ganteng lagi." Daren menahan tawanya.

Arsen tidak menoleh masih melihat mereka berdua yang sedang berjalan. " Gua lebih ganteng."

" Farhan kaya banget lagi."

" Gua lebih kaya, punya blackcard."

Daren terkekeh. " Lah kenapa lo sewot? lo udah suka sama Salma? cemburu lo?" Daren menyerocos didepan Arsen.

" Bacot lo ren." Arsen segera pergi dari situ, menghampiri seluruh anggotanya.

Arsen berteriak. " Siap semua?" Anggotanya kompak menoleh. 

" SIAP." Jawab mereka kompak, membuat Arsen tersenyum miring.

Mereka semua segera menuju depan gerbang banyak anggota Cevoxiz membawa senjata, sedangkan anggota Valvegioz tidak memakai senjata, anggota Cevoxiz memang lebih sering menyerang menggunakan senjata. Anggota Valvegioz jarang sekali memakai senjata.

" Idih alah pake senjata, ga gentle banget lo." Kata Daren kepada Bara. Ketua Cevoxiz.

Bara menoleh. " Bacot lo." Bara mengeraskan rahangnya.

Arsen maju selangkah. " Heh bara api mau lo apasi?" Arsen berbicara seraya terkekeh disambut kekehan anggotanya.

Bara tersenyum miring. " Mau gua, geng lo bubar." Arsen tertawa  membuat semua orang bingung.

Daren menepuk. " Sen jangan kesurupan dulu." Membuat Bara sedikit mundur agak takut.

Arsen berhenti tertawa. " Bacot lo, takutnya nanti kalah HAHAHA." Arsen tertawa lagi membuat seluruh anggotanya tertawa.

Bara mengepalkan tangannya. " SERANG." Arsen tersenyum miring. 

Bara masih terus mengkis Arsen, sampai tiba tiba Arsen kecolongan terbogem oleh bara di bagian sudut bibirnya sedikit berdarah.

Bugh

Setelahnya Arsen membalas Bara dengan bogeman sedikit keras, sampai Bara tergeletak ditanah, Pingsan karena memang sudah tidak kuat.

Arsen berteriak. " CUKUP, UDAH MAU MATI." Disambut tertawa anggotanya.

Arsen melihat Salma keluar dari sekolahan bersama Farhan, Arsen segera menghampiri Salma membuat Farhan menatapnya sinis, sangat sinis.

ARSENIOWhere stories live. Discover now