~Rencana~

283 39 0
                                    

  Suasana malam di kerajaan Jeon sangat nyaman, membuat Taehyung ingin pergi sekedar berjalan-jalan menikmati angin malam, namun langkahnya terhenti ketika melihat seorang wanita terduduk menggengam seekor burung di tangannya, tanpa fikir panjang ...

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

  Suasana malam di kerajaan Jeon sangat nyaman, membuat Taehyung ingin pergi sekedar berjalan-jalan menikmati angin malam, namun langkahnya terhenti ketika melihat seorang wanita terduduk menggengam seekor burung di tangannya, tanpa fikir panjang Taehyung langsung menghampirinya

Taehyung : “Apa yang sedang Anda lakukan? Kenapa Anda belum tidur putri?”

  Mendengar  ada orang yang berbicara Sooya langsung menengok ke arah pria itu

Sooyaa : “Ah kau rupanya, aku tadinya ingin tidur tapi tiba-tiba ada burung masuk lewat jendelaku, lalu menabrak cermin, dan sepertinya dia terluka, aku ingin mengobatinya”

Taehyung : “Apa aku boleh melihatnya?”

  Sooyaa memberikan burung yang digenggamnya pada Taehyung

Sooyaa : “Apa lukanya parah?”

Taehyung : “Sepertinya lumayan parah putri, lihatlah kakinya patah dan sayapnya juga sedikit robek, emm apa kau mempunyai obat untuk luka putri?”

Sooyaa : “Ouh..sepertinya ada sebentar” (berlari mengambil obat yang dimaksud Taehyung dan memberikannya)

  Tak membuang waktu lama, Taehyung langsung mengobati burung tersebut, namun tanpa ia sadari, Sooyaa yang sedari tadi terfokus memandang burung malang itu kini semakin mendekat, wanita itu kini berada dalam jarak yang sangat dekat dengannya,  matanya tetap tak luput dari pandangan itu dengan mata sedikit berkaca-kaca. Taehyung hanya tersenyum gemas melihat tingkah wanita dihadapannya.

Taehyung : “Apa anda sesedih itu putri?”

Sooyaa : (Mengangguk) “hm, aku merasa kasihan pada burung ini, pasti rasanya sakit sekali (memasang wajah cemberutnya) apa dia masih  bisa terbang?”

Taehyung : “Sepertinya butuh beberapa hari untuk dia bisa terbang lagi”

Sooyaa : “benarkah? (kini mukanya semakin murung) aku akan merawatmu sampai kau bisa terbang lagi” (berbicara pada burung malang itu)

  Taehyung hanya terkekeh gemas melihat tingkah Sooyaa yang berlebihan hanya karena seekor burung yang terluka, saking gemasnya tanpa disadari, dirinya mengusap gemas pucuk rambut Sooyaa.

Sontak saja Sooyaa merasa terkejut, jantungnya berpacu dengan cepat dirinya tidak pernah membayangkan sosok pria yang disukainya kini berada tepat dihadapannya, terpampang jelas senyum gemas diwajah pria itu, Sooyaa yang saat itu hanya bisa terdiam, dirinya tak mau melewatkan saat-saat seperti ini.

Taehyung : (Melepaskan lengannya dari rambut Sooyaa) “Ah, maaf saya sudah lancang putri”

Sooyaa : Tidak apa-apa”

  Kali ini suasana diantara mereka benar-benar canggung, mereka merasa malu dengan tingkah mereka sendiri, bahkan setiap akan pergi langkah mereka sering bertubrukan dan hal itu membuat suasana menjadi lebih canggung.

MY QUEENDonde viven las historias. Descúbrelo ahora