MY QUEEN

~Dia~

Setelah apa yang dialami Sooya saat ini, Sooya merasa sangat bahgia, Sooyaa tak sabar membagi ceritanya pada Jin dengan semangat Sooya menemui Jin di kamarnya

Tok...tok...tok...

Sooyaa : “ Oppa boleh aku masuk”

Lamunan Jin terpecahkan oleh suara gadis yang tak asing baginya

Jin : “masuklah”

Tak lama Sooya memasuki kamar Jin dengan wajah cerianya

Jin : “Kau rupanya, ada apa?, heiii apa ini sepertinya kau sedang bahagia”

Sooyaa : (mempertahankan senyum manisnya) “Oppa, ada yang ingin aku sampaikan padamu”

Jin : “Apa itu?”

Sooyaa : “Oppa, apa kau ingat aku pernah bilang padamu, kalau aku menyukai seseorang”

Jin : “Ya aku ingat, Taehyung bukan?” (tebaknya)

Sooyaa terkejut dengan jawaban Jin

Sooyaa : “’Bagaimana kau tahu?” (terkejut dengan jawaban Jin)

Jin : (tersenyum) “Itu sangat jelas untuk ditebak, kenapa dengan dia?”

Sooyaa : (tertawa ceria) “hmmm...Oppa, ternyata Taehyung juga menyukaiku” (tersipu malu)

Jin : “Benarkah? Bagaimana kau tahu?”

Sooyaa : “Dia yang mengatakannya padaku (jawabnya antusias) aku juga tidak menyangka oppa, ternyata selama ini Taehyung juga menyukaiku”

Jin : “Oh itu bagus, jika kalian saling menyukai”

Sooyaa : “Aku sangat bahagia Oppa, meskipun sebelumnya ada salah paham sedikit tapi aku sekarang benar-benar bahagia”

Jin : (tersenyum memperhatikan tingkah Sooyaa) “tetaplah bahagia seperti ini, aku percaya bahwa Taehyung bisa menjagamu dan melindungimu, dan aku akan selalu mendukung kalian”

Sooyaa hanya mengangguk bahagia, Jin yang ,terlihat tawa bahagia Sooyaa mengingatkannya pada seseorang dimasa lalunya, tawa yang sama, pandangan yang sama tak luput dari pikirannya.

Jin : “Kenapa kau harus tersenyum seperti itu” (lirihnya)

Sooyaa yang mendengarpun mengernyitkan alisnya

Sooyaa : “Apa maksudmu Oppa?”

Jin : “Oh bukan apa-apa Sooyaa, kau hanya mengingatkanku pada seseorang jika sedang tersenyum”

Sooyaa : “Hah...benarkah?? siapa Oppa?” (antusiasnya)

Jin : “dia masalaluku, sudahlah lupakan saja, (mengalihkan pembicaraan) lalu bagaimana sekarang hubunganmu”

Sooyaa : (tersipu malu) “mmm...aku dan Taehyung sudah menjalin hubungan oppa, Ah iyaa...kau tahu Oppa, ternyata Jennie itu adik Taehyung bukan kekasihnya, aku sudah salah paham ternyata selama ini mereka itu saudara”

Jin yang mendengar perkataan Sooyaa sedikit terkejut, pasalnya Jin juga mengira Jennie dan Taehyung itu sepasang kekasih

Jin : (dalam hati) “Aku mengerti sekarang, ternyata pria yang kau sukai itu Yoongi bukan Taehyung” (senyum kecut)

Sooyaa : “Oppa, kenapa kau diam?”

Jin : (tersenyum) tidak aku hanya sedang mendengar ceritamu Sooyaa, aku ikut bahagia atas kebahagiaan mu, semoga kau dan Taehyung tetap seperti ini”

Sooyaa : (membalas senyum Jin) “tentu saja Oppa (terdiam sejenak dan menepuk jidatnya) Astaga opaa..aku melupakan sesuatu! Aku harus menemui Taehyung”