[1/5]

4K 505 75
                                    

(Name) bahagia bersama Senju. Menghabiskan waktu bersama Boss Brahman itu hal yang menyenangkan. Teman-teman Senju, mereka sekumpulan orang baik bercover buruk. Jangan nilai orang dari sampulnya itu benar.

"Senju, bagaimana masakanku apa ini enak?" (Name) bertanya penuh harap.

Senju dan (Name) saat ini berada di rumah (Name) yang sedang sepi karena orang tuanya sedang melakukan perjalanan bisnis.

"Enak."

"Ah, benarkah?" (Name) menyuapi dirinya memakai sendok yang dipakai Senju tadi.

"Asin!" (Name) berseru. Buru-buru dia meminum segelas air yang diberikan Senju.

(Name) mengambil Senju yang hendak memakan makanan keasinan buatannya itu.

"Jangan dimakan, Senju! Itu gak enak." (Name) merampasnya dan membuang ke tong sampah.

"Kenapa dibuang? Aku masih mau makan tahu."

"Senju, lain kali kau harus jujur, ya? Makanan asin seperti itu kau makan seolah biasa aja. Untung tadi aku cobain kalau gak--"

Senju mencium sekilas bibir (Name).

"Eh?" (Name) mengerjab terkejut.

"Manis," kata Senju tersenyum.

(Name) mengalihkan pandangannya ke arah lain. Firs kiss-nya diambil Senju. Wajah (Name) memerah.

"(Name), aku di sini, lho." Senju mengelus pipi (Name) lembut. Lalu membuat (Name) menghadapnya.

Senju mendekatkan wajahnya. (Name) menutup mata, merasakan hembusan napas Senju yang beraroma mint.

Senju mencium (Name) dengan mata terbuka. Memerhatikan paras cantik (Name) yang membuatnya jatuhnya cinta tiap memandang (Name). Senju semakin menekan tengkuk (Name).

(Name) membuka matanya ketika Senju menggigit kecil bibir bawahnya dan semakin agresif. Senju berhasil mengambil celah.

Senju perlahan menutup matanya menikmati manisnya bibir (Name). (Name) ikut memejamkan mata, menikmati alur yang diciptakan Senju.

Hingga dering ponsel menghentikan aktivitas keduanya. Ponsel Senju berdering nyaring. Dia keluar mengangkatnya tanpa melihat siapa yang menganggu aktivitas menyenangkannya dengan (Name)

(Name) memerah sempurna. Dirinya mengambil pasokan oksigen sebanyak mungkin. First kiss-nya sungguh menakjubkan.

"(Name) aku harus segera pergi. Ada pertemuan mendadak." Senju mengelus rambut (Name) lalu mencium keningnya lembut.

(Name) mengangguk. "Hati-hati di jalan."

Senju memeluk (Name) sebelum pergi. (Name) membalasnya. Sebenarnya enggan melepaskan Senju. Namun, urusan Senju mungkin bisa saja lebih penting saat ini.

Sofia || Senju x FemReader✔Where stories live. Discover now