༃ֱ֒𝗥𝗮𝗶𝗻𝗯𝗼𝘄㌤

518 55 6
                                    

*ૢBloody painter x readers*

*ૢBloody painter x readers*ೃ

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

FYI:
• Begitulah..
• Sedang (1897 kata)
• Thiller? Kurasa..

Theme: Happiness..
Inspiration by real life

*: "tawa mulu, ntar nangis lho..," teman Author selalu bilang begitu disaat Author terlalu banyak tertawa dan apa yang ia katakan benar. Author nangis dimalam harinya..

Bon appétit~
🎨"Color with beauty, but no happiness"🎭

****

Aku tidak punya imajinasi untuk bisa menenangkanku saat ini, sebelumnya aku penuh inspirasi dan motivasi ketika ingin melakukan suatu hal yang baru. Tapi, sekarang.. kosong.

Hanya putih tanpa warna yang mengelilingiku sampai seluruh tubuhku tidak bertenaga, seperti mimpi dan aku ingin lepas dari mimpi itu.

Jantungku berdetak cepat tanpa sebab, rasa perihnya tidak hilang selama detakkannya semakin kuat. Kepala aku pusing, telinga aku berdengung, mata aku mengantuk, sedangkan otakku terus berpikir panjang.

"Pergi istirahatlah, kau membutuhkannya," kataku untuk diriku sendiri.

Terkadang, aku bersikap seperti anak kecil. Ingin mendapatkan perhatian lebih untuk diusiaku yang sudah dibilang remaja. Bukan masalah besar, hanya saja aku sudah terbiasa dengan sikap ini sehingga lupa harus bersikap dewasa.

Orang yang paling banyak tertawa adalah orang yang paling sering menangis.

Awalnya, aku tidak percaya dengan omong kosong itu. Aku tidak tahu apa ada yang pernah mengalaminya atau belum, tapi aku akan memberitahumu satu hal.

Teman sekelasku pernah berkata, 'jangan banyak ketawa, nanti ada yang bikin kau sedih. Karena, ada saja masalah yang datang disaat kebahagiaan itu tercapai.'

Konyol, namun.. aku tidak bisa bilang kalau itu tidak benar. Maksudku, apa yang dikatakannya betul-betul terjadi. Siangnya aku merasa senang sekali, sangking senangnya aku tersenyum lebar sepanjang hari dan ketika malam tiba, aku menangis.

Bukan hanya menangis, tapi.. benar-benar sakit hati. Semua kekesalan aku keluar berupa air mata, jantungku berdetak kuat, perih disetiap detakkannya membuatku sesak napas dan parahnya lagi aku tidak bisa menghentikannya.

Lucu juga, aku menangis karena sadar bahwa aku sendirian disini. Didalam ruangan gelap tanpa cahaya, meringkuk didalam selimut, memikirkan banyak hal dan berharap bisa tertidur pulas.

COLOURWhere stories live. Discover now