[1] Suami Miliarder Yang Dikirim Dari Surga

Bab 102

Kata-kata Su Huixian terdengar seperti Su Bei tidak mungkin menjadi anggota keluarga Su lagi tanpa dia, apalagi dicintai oleh Su Xingfu.

Seolah-olah bahkan jika Su Bei kembali ke keluarga Su di masa depan dan menerima bantuan Su Xingfu, pujian itu sepenuhnya miliknya.

Su Bei tidak menanggapi Su Huixian. Tetapi dia tahu bahwa dia tidak mampu membeli mobil senilai jutaan yuan.

Jadi dia menoleh ke Manajer Gao dan bertanya dengan sopan, "Manajer Gao, berapa harga mobil ini?"

Sebenarnya, dia sudah memutuskan bahwa dia akan memberitahunya terus terang bahwa dia tidak punya cukup uang. Tapi dia berterima kasih atas kebaikannya.

"Nona Su, harga jual mobil ini saat ini adalah lima ratus lima puluh ribu yuan. Jika saya dikurangi diskon dan menambahkan biaya lainnya, Anda harus membayar total lima ratus delapan ribu yuan, "jawab Manajer Gao sambil mengetuk kalkulatornya.

"Berapa lagi?" Su Bei bertanya, ragu dia salah dengar.

Baru saja, dia mengetahui bahwa mobil-mobil di sini berharga lebih dari satu juta yuan. Itulah sebenarnya alasan mengapa manajer toko mengejeknya secara terang-terangan.

"Lima ratus delapan ribu yuan," ulang Manajer Gao dengan sungguh-sungguh.

"Lima ratus delapan ribu yuan?" Su Bei mengulangi dengan senyum lebar di wajahnya.

Anggaran yang dia alokasikan untuk mobil itu adalah lima ratus ribu yuan. Kebetulan sekali! Itu hampir sama dengan harapannya.

Manajer Gao tersenyum dan bertanya, "Nona Su, apakah Anda menggesek kartu?"

"Ya, saya akan menggesek kartu saya." Mata Su Bei bersinar dengan kegembiraan. Dia tidak bisa membayangkan betapa bahagianya Gun Gun dan Da bao di masa depan jika dia mengendarai mobil ini untuk menjemput mereka dari sekolah.

Lu Heting benar-benar memperkenalkan dealer mobil yang bagus padanya. Dia bisa mendapatkan mobil yang dia suka.

Dia memang bisa diandalkan dalam segala hal.

Dia diam-diam menambahkan tiga poin padanya di dalam hatinya.

"Manajer Gao!" Su Huixian menghentikan Manajer Gao dan bertanya dengan lembut, "Seperti yang baru saja saya katakan, bisakah saya juga memesannya? Jangan khawatir, saya akan memesan warna lain."

Dia tidak ingin memiliki mobil yang sama dengan Su Bei, tapi itu sangat indah sehingga dia tidak bisa menolaknya. Dan bahkan jika itu murah, dia merasa nyaman untuk dikendarai.

Manajer Gao meminta maaf, "Maaf, Nona Su. Produksi mobil ini telah dihentikan, dan ini adalah yang terakhir. Itu sebabnya harganya jauh lebih rendah daripada nilainya."

Kalimat terakhirnya sebenarnya adalah penjelasan untuk Su Bei.

"Oh, begitu," kata Su Huixian dengan suara kecewa.

Karena dia mengatakan bahwa itu adalah unit terakhir yang tersedia, dia tidak bisa memaksanya.

Su Bei mengikuti Manajer Gao dengan senang hati untuk membayar dan menandatangani dokumen yang diperlukan.

Manajer toko memaksakan senyum di wajahnya yang montok dan berkata kepada Su Huixian, "Nona Su, izinkan saya memperkenalkan beberapa mobil lain kepada Anda."

"Tidak dibutuhkan." Su Huixian tidak lagi tertarik dengan mobil lain. "Kenapa kamu tidak memperkenalkan mobil itu kepadaku sejak awal?"

Dia merasa sangat kecewa. Mobil yang begitu bagus jatuh ke tangan Su Bei.

Manajer toko benar-benar tidak tahu tentang mobil itu sekarang, jadi dia buru-buru berkata, "Nona Su, mobil itu hanya bernilai lima ratus ribu yuan. Itu tidak sesuai dengan status Anda. Seorang wanita seperti Anda, yang memiliki karir yang baik dan latar belakang keluarga yang sangat baik, harus mengendarai mobil yang bernilai setidaknya dua juta yuan.

Su Huixian merasa tidak senang bukan hanya karena dia sangat menyukai mobil itu, tetapi juga karena dia membenci kenyataan bahwa Su Bei mengambil sesuatu darinya lagi.

Di masa lalu, Su Bei adalah satu-satunya yang diakui sebagai putri asli dari keluarga Su. Cinta dan perhatian Su Xingfu tertuju padanya. Juga, dia memegang posisi sebagai calon menantu dari keluarga Du selama bertahun-tahun.

Rasa cemburu yang kuat telah mengakar dan tumbuh di hati Su Huixian sejak dia masih muda.