10장 : akankah semua berakhir?

45 16 0
                                    

Malam hari,diatas sofa Eunwoo tengah menatap browsur iklan yang diberikan Sana, namun sayangnya ia tidak bisa mengiyakan permintaan bayi kecilnya itu karena ia tahu hal ini tidak akan terjadi.

Lalu Tiba-tiba Sana mengejutkannya dari belakang, dan duduk tepat disampingnya dengan membawa sepiring berisi ayam. "Eunwoo-ssi! Kau bilang menyukai ayam kan? Cobalah..ini sangat enak!" Gadis itu menyodorkannya dengan senyuman.

Namun pria itu tak merespon apa-apa, lalu ia mengalihkan pandangannya dan menatap manik gadis itu. "Aku tidak suka ayam!" Jawabnya dingin. Sontak senyum gadis itu memudar.

"baiklah...Aku tidak akan memaksa!" Lirih gadis itu yang sedikit kecewa. Lalu ia beranjak pergi. Eunwoo hanya bisa menghela nafas dan merasa bersalah. "Sial!Apa yang aku lakukan!"

Ia lalu dengan cepat mencari keberadaan gadis itu, ia tidak menemukannya disegala tempat namun ia menemukannya ditaman belakang, dimana kolam renang yang begitu luas berada.

Gadis itu tengah berenang dengan lihai disana, dan saat ia menyadari pria itu melihatnya ia langsung segera naik hingga memperlihatkan seluruh tubuhnya yang basah kuyup. Pria itu langsung mendekat padanya, "Masuklah!cuaca sedang buruk" tegasnya.

Namun Sana mengelak dan tetap bersikeras dan tak mematuhi perintah pria itu. "Sana!" Panggil Eunwoo dengan wajah datar. Gadis itu sudah terjun ke kolam, pria itu hanya bisa menatapnya.

"jika bisa menangkapku aku akan mengikuti semua perintahmu!" Teriak Sana.

Pria itu merasa tertantang dan ia segera membuka bajunya memperlihatkan dada bidangnya, Sana melihatnya langsung menelan ludahnya dan mengutuk dirinya karena telah menantang pria itu.

Eunwoo langsung melompat kedalam kolam dan mengejar jauh bayi kecilnya itu, Sana tidak kalah cepat ia berusaha untuk tidak tertangkap..Sana mencoba menghalanginya dengan semprotan air kewajah pria itu dengan senangnya, namun pria itu hanya memberikan eskpresi dinginnya.

Namun saat diwaktu yang tepat Eunwoo menyelam dari bawah dan muncul dipermukaan tepat didepan tubuh gadis itu hingga membuatnya tak berkedip sama sekali. Sontak tangan kekarnya melingkar ditubuh gadisnya itu.

Keduanya berusaha mengatur nafas, mata keduanya menyatu saat itu juga. "Kau bilang ingin mematuhi perintahku bukan?" Ucap pria itu. Sana lalu terdiam.

"Sana...Aku adalah siluman Gumiho! Apa kau tidak takut denganku? Bisa saja aku memakanmu atau lebih dari itu.." Ucap pria itu.

"Awalnya aku sangat takut! Tapi... Sekarang aku rasa aku ingin selalu berada didekatmu" jawab Sana tulus dari dalam hatinya.

"Baiklah..Jangan terkejut!" kata pria itu sambil mengusap wajah bayi kecilnya itu. Lalu perlahan melayang diudara hingga membuat Sana terkejut.

Tiba-tiba terlihat bulannya menjadi merah darah dilangit malam, dan memunculkan 9 ekor pria itu yang membuat Sana seketika terjatuh karena sangat terkejut. Mata pria itu menjadi merah dan perlahan mendekat pada Sana..Gadis itu ketakutan terlihat dari raut wajahnya, ia tidak bisa menggerakkan tubuhnya entah kenapa menjadi kaku seketika.

Rasanya seperti sebuah mimpi buruk bagi Sana, ini adalah pertama kalinya ia melihat ekor pria itu dan ia benar-benar tidak bisa berbicara bahkan mengeluarkan sepatah kata apapun, karena manusia yang melihat ekor sang rubah akan mati, namun Sana masih memiliki manik Gumiho yang membuatnya bisa menahan rasa sakit.

"E-Eunwoo..ssii!" Gumam Sana dengan gemetar. lalu pria itu membawa gadis itu untuk terbang bersamanya. Sana mengeratkan pegangannya pada bahu pria itu. Keduanya saling menatap satu sama lain.

"Kau marah padaku kan bayi kecil!" Gumam Eunwoo yang bisa didengar Sana. 'apa yang akan ia lakukan'- benak Sana. Lalu pria itu mendekatkan wajahnya dan melumat bibir gadis itu dengan pelan, entah mengapa Sana tidak bisa menolak hingga tubuh Sana seketika melemah dan terasa berat karena pria itu telah mengambil kembali maniknya.

°•° Stuck On You | GumihoWhere stories live. Discover now