lapan baleh

348 24 0
                                    

Jungkook terperanjat dan langsung berdiri menjauh dari Taehyung.Meski dalam keadaan tubuh yang tembus pandang seperti itu dia tidak mengelak kalau hatinya sungguh terkejut mendengar permintaan Taehyung. 

Bagaimana bisa ?

Bagaimana bisa Taehyung meminta suatu hal yang jelas jelas tidak mungkin bisa dia lakukan. Dia bukan manusia. 

" Taehyung... jangan bicara hal yang tidak mungkin "

Taehyung pun ikut berdiri dari tempat tidur itu. Berjalan berlahan mendekati Jungkook yang tampak kebingungan. 

" Aku tau itu mustahil Jungkook. Tapi setidaknya tinggallah lebih lama lagi. Mm...maksudku jangan sekarang okay..."Taehyung memegang kedua bahu meski dia tahu itu hanya akan sia sia. Tangannya akan senantiasa selalu mengambang di udara. Jungkook menurunkan pandangannya ke arah tangan Taehyung yang ada di kedua bahunya. Entah kenapa rasa hangat tiba tiba menjalar dari bahu itu. Berjalan berlahan masuk kedalam rongga dadanya. Membuat hatinya mengahangat seketika. 

Baru kali ini dia merasakan kehadirannya di butuhkan seseorang. Selama dia berada di atas langit dia selalu merasa kalau orang orang di sekelilingnya tidak menginginkan keberadaanya. Kemanapun Jungkook pergi dia akan selalu membuat kekacauan dan mengakibatkan dewa dewa di sekitarnya itu marah. Mengusirnya, menyisihkannya  bahkan memarahinya.

Tapi Taehyung yang jelas jelas sudah  tau siapa dirinya malah berusaha menahan Jungkook agar tidak meninggalkanya. Sungguh berkat Taehyung kini Jungkook bisa merasakan kalau keberadaanya bermanfaat untuk orang lain. 

Tanpa sadar Jungkook mengambur kedalam tubuh Taehyung. Tidak peduli kalau dia tidak bisa merasakan tubuh Taehyung. Taehyung yang melihat pergerakan Jungkook dengan refleks merentangkan tangan menyambut tubuh Jungkook.

Ajaibnya saat kedua tubuh itu bersatu perlahan tubuh transparant Jungkook  berubah kembali menjadi utuh seperti manusia biasa. Membuat dia maupun Taehyung sama sama bisa merasakan lagi tubuh mereka yang saling berpelukan.

Keduanya sama sama tersentak merasakan tubuh yang saling bertaut.Taehyung bahkan lebih dulu memberi jarak agar bisa menatap Jungkook lebih jelas.

" Kau kembali ?"

Jungkook mengangkat kedua tangannya dan membolak balikkanya di hadapan Taehyung. Menatap takjub dan tak percaya akan apa yang terjadi pada dirinya kini.

" Taehyung aku kembali..aku kembali. Tubuhku kembali Taehyung !"

Dan sekali lagi Jungkook melompat ke dalam pelukan Taehyung. Mereka bahkan sampai berputar putar saking senangnya. Menggoyangkan tubuh ke kiri dan ke kanan. Tak sadar berapa lama mereka larut dalam pelukan bahagia itu. Mereka semakin menyamankan diri dalam dekapan. Terlebih untuk Jungkook yang semakin masuk kedalam ceruk leher Taehyung.  Tempat di mana dia yang di setiap malamnya selalu bisa memejamkan mata dengan tenangnya di kala tidur. Baginya ceruk leher Taehyung adalah tempat ternyaman di kala malam datang. Karna hanya saat di sanalah Jungkook tak perlu merasakan rasa rindu akan dekapan orang tuanya.


****

Semenjak kejadian malam itu baik Taehyung maupun Jungkook  menjadi semakin dekat. Sudah tidak ada lagi kecanggungan di antara mereka. Jungkook juga jadi sedikit berubah dari yang awalnya sedikit kasar pada Taehyung jadi sedikit lebih lembut. Tidak ada lagi umpatan tidak ada lagi makian. Jungkook tau waktunya tidak akan banyak karna sering kali dia mendapati tubuhnya kembali berubah transparant seketika. Dan jika itu datang saat dia sedang bersama Taehyung maka sebisa mungkin dia sembunyikan.

Taehyung juga terkesan jadi lebih  memanjakan Jungkook. Hampir setiap hari Taehyung menjejalinya dengan makanan enak karna Jungkook itu paling senang jika di hadapkan dengan makanan enak. Taehyung tak peduli jika uangnya habis untuk membelikan Jungkook makanan. Baginya melihat Jungkook selalu tersenyum adalah hal yang paling membahagiakan untuknya saat ini. Bagai mendapat tujuan hidup. Taehyung layaknya merasa lahir kembali menjadi orang yang baru. Kehidupannya terasa jauh berwarna sejak ada Jungkook. Jadi bagaimana mungkin Taehyung bisa melepas Jungkook pergi begitu saja setelah Jungkook mempu membuat suatu perubahan besar dalam dirinya.

Boom ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang