tigo

1.9K 208 10
                                    





Pukul satu malam

" nghhhh"

(Hayo siapa yang mikir Jungkook kecil lagi melenguh 😂😂😂😂)

Bocah kecil itu menggeliat tak nyaman dalam tidurnya. Nafasnya terasa sesak akibat tangan dan kaki besar itu menghimpit tubuhnya terlalu kuat. Jelas saja karna saat ini Taehyung yang tengah terlelap dengan tubuh Jungkook yang kini bertubuh anak kecil. Dia tentu saja tidak kuat menahan berat badan itu. Karna pada dasarnya berat manusia saat tertidur akan bertambah menjadi dua kali lipat dari saat manusia itu terjaga.

" Mama...Kookie tidak kuat Mama...Taehyung berat sekali...Mama kookie laparr huuee... " menangis batin Jungkook di tengah malam akibat derita yang menimpanya. Ini baru malam pertama tinggal dengan Taehyung dia sudah menderita begini. Bagaimana dengan 3 bulan ke depannya.

Krruuuukkkkk

Ya Tuhan bunyi perut nya yang merintih minta di isi benar benar membuat Jungkook kecil tak nyaman. Keringat mulai bercucuran akibat udara yang terasa tiba tiba panas. Sesak sekali rasanya.

Maka dengan penuh keberanian dia mencoba membangunkan Taehyung. Tak ada pilihan lain karna sungguh dia lapar sekali.

" Taehyung "Tangan kecil Jungkook mengoyangkan bahu Taehyung yang kini tepat di dadanya. Berusaha dengan tenaga yang dia punya mengguncang tubuh itu agar si empunya bangun.

" Taehyung....bangun...Kookie lapar, Kookie butuh makan "

Berhasil

Satu pergerakan di lakukan Taehyung di kepalanya. Mengerjap beberpa kali mencoba meraih kesadarannya. Maka samar samar Taehyung melihat ada wajah kecil tepat di depan wajahnya.

" Taehyung ayo bangun, Kookie lapar " suara itu kini terdengar jelas di telinga Taehyung. Memaksa kesadarannya bangkit seketika.

Hazelnya terbelalak saat sudah menyadari sepenuhnya apa yang kini di lihatnya.

Maka spontan dia mendorong tubuh kecil itu menjauh dari tubuhnya. Lalu terduduk seketika.

" K..kau..masih di sini ?"

Jungkook kecil tak menjawab dia hanya berusaha duduk dari posisinya yang nyaris jatuh dari ranjang akibat dorongan Taehyung tadi.

Jungkook kecil hanya menunduk. Sungguh jika saja tubuhnya normal mungkin dia sudah berbalik mendorong Taehyung tadi. Tapi apa daya sekarang keadaan memaksanya untuk jadi anak baik. Terpaksa bersikap tidak sembarangan karna jika saja di bersikap yang tidak di sukai Taehyung ada harapan dia akan di usir lagi. Dan tolong malam ini dia butuh makan.

" Aisss " Taehyung mengacak rambutnya frustasi saat memorynya berhasil mengingat kejadian sore tadi. Di mana tangannya sendiri lah yang membawa anak kecil itu masuk dan menidurkannya di tempat tidur.

" Kenapa membangunkanku " Lanjut Taehyung setelah dia berusaha tenang lagi.

" L....lapar " bibir mungil itu di poutkan sambil memegang perutnya yang terus saja berteriak heboh. Kepala semakin tertunduk antara takut dan juga pasrah.

Taehyung yang melihat sikap anak kecil di hadapannya jadi tak tau harus berbuat apa. Selain mengalah meruntuhkan egonya.

Di liriknya jam weker yang ada di nakas.

01.20 dini hari.

Dan anak kecil ini kelaparan

Taehyung masih seorang manusia jika kalian tau.

Masih ada sisi iba yang tiba tiba datang menyelinap ke hatinya.

" Ya sudah ayo turun " Ucapnya kemudian lalu turun dari ranjang.

Dan Jungkook kecil mengikutinya dari belakang.

.
.
.
.
.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

" Aku ini masih sekolah tingkat pertama, untuk biaya hidupku sendiri aku kesusahan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

" Aku ini masih sekolah tingkat pertama, untuk biaya hidupku sendiri aku kesusahan. Bagaimana mungkin aku bisa menampungmu di sini bocah kecil "

Jungkook mengentikan acara makannya dia mendengarkan apa yang di katakan Taehyung dan benar juga. Taehyung ternyata bukanlah seorang yang pantas untuk dia tumpangi hidup. Lihat saja tubuhnya saja kurus kecil seperti itu. Mana tempat tinggalnya juga kecil sekali. 

Dia pikir mamanya akan menitipkannya pada orang kaya yang berkecukupan. Makanya Jungkook mau mau saja saat mamanya mengirimnya ke bumi. Tapi nyatanya dia malah di titipkan pada anak kecil juga.

Masih Smp lagi masih kecil kan.

Tapi belum jadi masuk mulut dia di buat terkejut akan teriakan Taehyung.

" YAKKK BOCAH...DIMANA SOPAN SANTUNMU..KENAPA DAEI TADI KAU TERUS MEMANGGIL NAMAKU, AKU INI LEBIH TUA DARIMU BOCAH...PANGGIL AKU HYUNG"

Taehyung menunjuk mukanya sendiri dengan ibu jarinya sambil menekankan nada di akhir kalimatnya.

Ok Jungkook muak

Muak karna dari kemaren dia di selalu di teriaki Taehyung.

Muak karna Taehyung terus dan terus memanggilnya bocah

Muak karna dari tadi dia gak jadi jadi ma....kaaannnnnn

😭😭😭😭

Braakkkk.

" KIM TAEHYUNG BISA KAH KAU DIAM...AKU SEDANG MAKAN "

Di luar dugaan Taehyung Jungkook malah balik meneriakinya.

" DAN PERLU KAU TAU KIM TAEHYUNG PERTAMA...AKU INI SEBENARNYA JAUH LEBIH TUA DARIMU..UMURKU 200 TAHUN DAN AKU BERHAK MEMANGGIL NAMAMU TAMPA EMBEL EMBEL YANG KAU SEBUTKAN ITU....KEDUA AKU JUGA TIDAK MAU DI HUKUM TINGGAL DI SINI DENGAN ORANG KASAE SEPERTI KAMU KALAU BUKAN KARNA TERPAKSA ...KETIGA AKU LAPARRR TAEHYUNG..JADI TOLONG BIARKAN AKU MAKAN DENGAN TENANG.....OK...."

Taehyung bahkan di buat terjungkal dari kursinya akibat kerasnya suara Jungkook yang terdengar menggelegar

Dan juga membuat rumahnya bergetar







TBC

UDAH ITU AJA DULU

Boom ( END )Where stories live. Discover now