06

1.5K 181 2
                                    

Iblis tetaplah iblis

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Iblis tetaplah iblis

Usai panggilan telepon dari Jimin terputus, Taehyung langsung merebahkan kembali tubuhnya ke ranjang. Memutuskan untuk kembali istrirahat, mengingat kemarin malam dia hanya tidur sebentar.

Setelah kurang lebih hampir empat jam tertidur, Taehyung terbangun dari tidurnya, dengan kondisi perut yang luar biasa lapar. Memutuskan untuk langsung menyiapkan makanan dengan seadanya. Yang penting dapat mengganjal perutnya dulu.

Nasi goreng adalah pilihannya. Tersenyum bangga, ketika mencium bau yang sangat harum dari makanannya.

"Yey! Makan enak." Ujarnya girang.

Setelah itu mendudukan dirinya di meja makan, membawa sepiring nasi goreng di tangannya. Meletakan nasi goreng itu di atas meja, segera memakannya. Nikmat sekali. Seperti milik ibunya!

Sudah lama sejak Taehyung tidak pernah memakan masakan ibunya. Jumpa saja juga sudah tidak pernah. Terkadang rindu itu datang, mengingat bagaimana bahagianya dia saat di mana ibunya masih bersamanya.

Perpisahan kedua orang tuanya benar-benar menghancurkannya. Taehyung masih ingat di hari itu, ketika ayahnya jelas-jelas menolaknya.

Pertanyaannya adalah kenapa? Kenapa ayahnya bersikeras mengambilnya, ketika bahkan ayahnya saja tidak pernah menyayanginya? Atau mungkin, sebenarnya yang tidak di ketahuinya, adalah ibunya yang meninggalkannya? Resah. Entah kenapa hal ini membuatnya resah.

Taehyung rela di perlakukan seperti apapun, tapi jangan ditinggalkan. Karena ditinggalkan terasa terlalu menyakitkan.

Di tengah pikirannya, seseorang membunyikan bel rumahnya. Perlahan, Taehyung berjalan meninggalkan nasi gorengnya.

Melihat pada interkom, ternyata tetangga seksinya yang datang. Wah! Benar-benar membuatnya semangat.

Segera Taehyung menatap kaca tempat di samping pintu dia berdiri, membenahi rambutnya sedikit, lalu membuka pintu.

"Hai." Ujarnya, tersenyum manis.

Si tetangga seksinya itu balas tersenyum, "Boleh masuk?" Sang empu rumah mengangguk mantap.

"Oh lagi makan?" Tanyanya, begitu melihat piring berisi nasi goreng di meja.

Taehyung menggaruk kepalanya yang tak gatal, tersenyum malu, "Haha, iya."

"Baru bangun ya?" Si tetangga seksi bertanya.

Membuat Taehyung gelagapan, "Enggak kok! Udah dari tadi." Ujarnya agak sedikit keras.

Jungkook tertawa. Lucu!

"Eh, enggak ada apa-apa nih? Nasi gorengnya nggak aku buat banyak, jadi nggak ada apa-apa. Tapi kalau kamu mau, biar aku buat." Ujar Taehyung.

"Eh! Maksudnya kalau lu mau, biar gue buat." Ujarnya lagi mengoreksi. Sial! Taehyung tidak tau bahwa dia akan segugup ini di depan tetangga seksinya ini.

Black Swan [Kookv/Kooktae]Where stories live. Discover now