Z

1K 164 4
                                    

"Hah! Baba nggak bawain bekal! Suruh makan apa aku?"
Yuzuha yang mendengar gerutuanmu, menghampirimu. Ia menyodorkan sebuah kotak bekal berwarna jingga. Kamu menatapnya bingung.

"Ini. Aku kebanyakan buat bekal, jadi sekalian."

"Kamu peka, ya. Makasih, Kanojo."
Yuzuha memegang dada bagian kiri, dimana jantungnya sedang berdisko sekarang. Sebelum ia menetralkan jantungnya, kamu menarik tangannya agar ikut denganmu menuju taman belakang sekolah.

"Jangan diem aja, Yuzuha! Sepi, nih."
Ia menatap tangannya yang berada dalam genggaman eratmu. Entah ada angin apa, ia balas menggenggam erat tanganmu. Senyum lebar terpatri di bibirnya.

"Seneng banget."

"Keliatan, kok, Yuzuha."
Ia terkekeh pelan, namun terhenti seketika kala langkah yang menuntunnya juga berhenti.

"Ada apa?"
Kamu menunjuk tempat kesukaanmu telah ditempati orang lain. Yuzuha mengusap pundakmu.

"Cari tempat lain aja."
Sebelum kamu protes, Yuzuha telah menarikmu menuju bangku di bawah pohon yang letaknya sangat identik dengan orang introvert. Bahkan disana sudah terdapat seseorang.

"Permisi, boleh―"

"Ikut gabung, ya. Makan sendiri itu nggak enak."
Kalimat ijin Yuzuha, kamu potong seenak jidat. Yang ditanya mengangguk gugup.

"Tenang aja, dia nggak gigit, kok."
Tunjuk Yuzuha padamu yang tengah membuka kotak bekal pemberiannya.

"Kamu mau ku gigit, Yuzuha?"
Matanya terbelalak. Yang benar saja!

"Wah! Ke ai!"
Matamu berbinar kala melihat bentuk bekal yang dibuat oleh Yuzuha.

"[Name] emang cocok sama anak ayam."

"Soalnya dia anak ayam."




















Ke ai : imut (dalam bahasa China)

Makasih udah baca💙

Jangan lupa vote dan comment

Kanojo [Shiba Yuzuha]✔Место, где живут истории. Откройте их для себя