Vote dulu Hayyuk
===
pagi ini kamu bangun lebih dulu dari pada sanzu, kamu menatap sekilas pantulan dirimu di depan cermin. kissmark yang menempel di tubuhmu perlahan sudah memudar. kamu menghela nafas kasar, ternyata kejadian semalam bukan hanya sekedar mimpi buruk. kamu menggeleng kepalamu pelan, lalu kamu segera masuk ke kamar mandi.
hari ini kamu pergi ke kampus dengan pakai panjang yang menutupi leher.
kamu memarikan mobilmu pada parkiran kampus. dengan terburu-buru kamu berjalan cepat memasuki area kampus, berharap tidak menemukan daniel di perjalanan. namun sepertinya keadaan tidak berpihak padamu, karena tiba-tiba daniel muncul dan tengah menatapmu dengan sorot mata tajam.tubuhmu bergetar, kamu menundukkan pandanganmu. tetapi bertepatan dengan itu sebuah tangan menyentuh kedua bahumu.
"cepet jalan!" suara bariton itu membuat kamu mengangkat kepala untuk melihat siapa yang tengah berbicara. sanzu dengan tatapan datarnya, tak melirikmu sama sekali dan malah melihat daniel tajam.
pada akhirnya sanzu menarik tanganmu dengan paksa, hingga menjauh dari daniel.
"ck ngerepotin lo! cepet ke kelas sana"
===
"haruchiyo, kamu selingkuh dariku ya?" pertanyaan chelle dengan nada datar membuat sanzu terkejut.
"e-enggak kok" ucap sanzu gugup. malam ini seperti biasa sanzu dan chelle menyempatkan diri untuk dinner bersama di sebuah restorant mewah di pusat kota. chelle tersenyum tipis, membuat sanzu tidak paham maksudnya.
"sanzu kamu berbohong" sanzu menelan ludahnya kasar, tatapan chelle begitu menusuk baginya.
"kalau kamu tanya aku berselingkuh atau tidak tentu saja jawabannya tidak. tapi kalau kamu tanya apa aku dekat dengan seorang perempuan, mungkin jawabannya i-ya.." ucap sanzu berusaha menghindari kebohongannya.
"kamu tidur bersamanya" sanzu menundukkan pandangannya.
"aku hanya anggep dia adik, chelle. percaya sama aku plis, aku cuma cinta sama kamuu.." ucap sanzu meyakinkan, sanzu mengenggam kedua tangan chelle dengan erat. gadis itu menghela nafas kasar.
"jauhin dia. dia bukan adek kandung kamu haru! dia cuma orang baru yang muncul di hidup kamu, atau kamu memang mau di jodohin sama dia?" chelle memang tidak pernah meninggikan suaranya, bahkan sekarang dia berucap dengan kata datar. tapi setiap perkataan benar-benar menekan sanzu.
"haaahh, aku udah selesai. kita pergi aja, jalan-jalan" chelle berdiri terlebih dahulu berdiri dari duduknya, meninggalkan makanan yang masih tersisa setengah. sanzupun mengikuti chelle, tapi sebelumnya dia membayar dulu ke kasir.
chelle dan sanzu memasuki mobil bersama-sama, lalu sanzu mulai mengendarai mobilnya membelah jalanan kota yang tak terlalu padat.
"kita tidur bareng juga yuk" ucap chelle sambil mengenggam erat tangan salah satu tangan sanzu, sementara sanzu hanya menyetir dengan satu tangan.
"hah?!" sanzu terbelalak kaget.
"chelle, aku gak mau ngerusak kamu. orang tua kamu pasti marah kalau tau aku gak bawa kamu pulang malam ini" ucap sanzu berusaha mengelak. chelle menghela nafas kasar, pandangannya ia alihkan dari sanzu.
"kamu gak mau ngerusak aku, atau kamu gak yakin kalau hubungan kita bakal bertahan lama? kalau tidur sama cewek lain kamu mau, tapi sam-"
"chelle, percaya aku cuma sayang sama kamu. 3 tahun itu gak lama buat jalin hubungan dan kita bisa bertahan, kamu yang di deketin banyak cowokpun aku bertahan. apa cuma karena hal kecil ini, kamu udah gak mulai percaya sama aku?"
'TBC.'
hayolohh :p
KAMU SEDANG MEMBACA
Iridesenct (Haruchiyo Sanzu x Reader)
Fanfiction"aku juga sebenarnya tidak mau menjadi seperti ini." "kamu bisa melanjutkan pendidikanmu, aku akan menanggung segala biayanya. jika saja kamu mau menikah dengan anak saya, haruchiyo. tenang saja aku akan memintanya putus dari pacar lamanya itu" AU⚠️...