Announcement :
Buat yang udah baca What Jongin Wants. Cuma mau kasih tau, kalo ff ini bakalan lebih panjang dari biasanya. Karena aku menyelipkan sebagian kisah-kisah inspirasional dari orang-orang terdekatku. Untuk yang bertanya-tanya, kenapa sih Jongin gak kasih balasan ke Taemin yang udah jahat banget ke dia? Seolah-olah itu gak ada logikanya.
Mungkin sebagian dari teman-teman ada yg punya sifat seperti Jongin yang plegmatis.
Yg gak mau ribet, dan pecinta damai. Jongin ini gak mau menyakiti perasaannya sendiri dengan kebencian. Karena dia tahu, itu sangat menyakitkan. Apalagi saat hidupnya terpuruk dengan kasus pencemaran nama baik dan video masturbasinya ke leaked di depan publik. Dia menghabiskan waktu untuk berusaha bertahan hidup. Dia gak ada pemikiran lain selain itu. Dia udah sakit, gak mau menyakiti perasaannya dengan memupuk dendam. Coba bayangin, kamu merasa kesal dan dendam dalam diri kamu. Apa yang kamu rasakan? Gak enak, kan? Memang terkadang agak gak logis sifat seperti ini.
Jongin tahu, akan ada masanya semua orang itu mendapat balasan yang setimpal. Semakin dia banyak cobaan yang menempa hidupnya, semakin dia mendewasakan diri. Buat yg merasa: "kok gue udah berusaha keras selama ini gak ada hasilnya ya. Tapi temen gue yang biasa-biasa aja malah lebih dari gue" jangan putus semangat! Karena menanam pohon anggur supaya berbuah banyak itu gak semudah menanam pohon tauge. Dan itu yang mau aku jadiin prinsip karakter Jongin yang agak unik dibandingkan cewe lain.Dan untuk Sehun.
Apa ada pria kayak Sehun di dunia nyata? Ada! Kalo kamu membuka hatimu pada pria yang tepat pasti ada. Saat kamu dalam kondisi baik-baik aja, kamu akan lebih strict dalam menentukan pilihan mana yang mau kamu jadiin calon suami dengan kualifikasi setinggi-tingginya. Tapi kalo kamu dalam keadaan terpuruk dan malu sama keadaan kamu, keajaiban itu selalu ada. Contohnya, Sehun. Aku mau cerita sedikit kalau dulu saat aku pacaran dan sempat jatuh ke dalam pergaulan bebas. Lakiku, si Frank ini hadir dalam keterpurukan aku. Dia bilang gak jadi masalah bagaimana masa lalu aku. Bahkan dia gak mikir soal virginity dan kewarganegaraan. Aku pikir cowok Mainland itu brengsek seperti Chinese indo kebanyakan yg pernah jadi pacarku. Tapi ternyata engga. Mereka tipikal orang yang 'yuk, kita mulai semuanya dari awal. Saya dukung kamu, kamu dukung saya.' Frank bilang kebanyakan cowok Asia Timur spt China, Korea, Jepang itu bekerja keras dan baru nikah diusia akhir 30an karena mereka harus bisa jadi mapan dulu sebelum meminang anak orang. Lantas gimana nih kalo mereka gak punya uang? Ya mereka gak laku. Kalo mereka mau nikah mau gak mau mereka ngumpulin duit sampai 700juta dan mereka akan pergi ke Asia Tenggara buat cari istri orang sana. Well, karena negara di Asia Tenggara (selain Singapore) mayoritas perempuan yang udah terbiasa hidup dalam kesusahan, mereka akan lebih mudah buat ikut biro jodoh di negara negara itu. Contohnya kawin kontrak orang Kalimantan dengan orang China yang katanya mereka ditipu suaminya yg bilang kalo mereka pengusaha kaya. Sebetulnya aku gak mau menyalahkan pihak lelakinya yg bohong. Tapi sikap Cinderella Syndrome perempuan inilah yang perlu diperbaiki. Orang China bawa uang 700juta ke Indonesia buat cewe Indonesia itu banyak banget. Padahal di China uang segitu cukup 6 bulan juga udah ke kumpul. Wkt Frank ngajakin untuk settle down. Dia bilang "aku buka usaha di Indonesia itu Karena wkt abis kuliah aku langsung nekad pergi ke Dubai. Kamu tahu gak? Aku tuh bukan orang kaya. Papa mama ku cuma guru SD yang gajinya gak seberapa." Jadi yg bikin salut, dia sama temen-temennya buka usaha di Indonesia dengan semua tabungan mereka selama mereka disana. Jadi pesanku, jangan pernah memaksakan diri untuk mencari laki-laki seperti Sehun. Karena laki-laki seperti itu akan datang saat waktunya tepat. Kalo kamu misalnya nih, kenalan sama cowo. "Ih orang Korea dia ngaku pengusaha, ganteng, kaya, bawa mobil dll." Jangan langsung ngiler disuruh vcs mau. Karena uang 40juta aja utk org China, Korea, dan Jepang umpamanya bisa mereka dapat dalam hitungan bulan, bahkan juga minggu. Uang tidak menjamin hubunganmu bahagia, tapi tanpa uang memang lebih parah lagi. Tapi poin dari kebahagiaan itu bukan berapa banyak uang yang dimiliki Lelaki kalian, tapi seberapa besar rasa syukur kalian dalam menjalani hubungan kalian. Jadi apakah cerita ini based on true story? 50:50! Tapi hubungan Jongin dan Sehun adalah contoh kalo pria gentleman itu selalu ada. Pria baik untuk perempuan baik. Jadi kalo mau punya pria yang baik kalian juga harus jadi perempuan yang baik-baik, ya. Kalo belum, yuk pelan-pelan dirubah:)Luhan pasti sama Xiumin kan?
Sedikit cerita. Kalo Luhan itu sebetulnya kisah dari kolega bisnis dan sepupu jauh si Frank. Jadi kita sebut Mr X. Si Mr X ini punya pacar orang Singapore sebelumnya. nah, dia bawa kabur uang investor sampai membuat mr X ini kalang kabut. Nah, sampai akhirnya si Mr X yg lagi pusing ketemu cewe di klub malam yang nemenin dia mabuk dan tadaa..itu jadi cewenya sampai skrg. Dan aku kurang akrab dengan mereka. Selain bahasa Mandarinku yang kurang fasih, mereka juga gak bisa bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Lebih tepatnya cewenya Mr X. Dan aku kurang suka Mr X karena sebelum aku sama Frank memutuskan buat married, si Mr X bilang "cewe Indonesia itu kebanyakan gold-digger." Aku agak tersinggung. Tapi si Frank cerita "ya soalnya asisten pribadinya yg org Indonesia itu selalu cerita begitu." Setelah married aku coba main ke ruko buat lihat-lihat suasana gudang. Aku ketemu aspri nya. Orang Chinese Indo dia ngeliat aku kayak kikuk. Disitu aku ambil kesimpulan dia gak suka aku karena dia gak mau Frank belajar bahasa Indonesia dari aku supaya dia gak tersisihkan. Please deh, nyari orang yg bisa bahasa Mandarin itu susah di sini. Gajinya pun juga rata rata 8-10jutaan. Jadi dia pikir aku itu ancaman buat posisinya dia. Terus pas denger aku ngobrol sama lakiku pakai bahasa Inggris baru deh dia bersikap biasa aja. Karena dia pikir aku gak ngajarin Frank bahasa Indonesia. Padahal kalo di rumah tontonannya malah acara TV Indonesia. Dia paling suka acara istri yang tersakiti di salah satu stasiun tv swasta 😂 jadi kalo untuk pertanyaan ada Lumin? Pastinya dong!Taemin Minho itu kisah nyata?
Betul. Pengalamanku sendiri. Aku ditinggalin cowokku karena sahabatku lebih cantik katanya. Tapi yaudahlah. Pesanku buat kalian. Kalo punya sahabat ngajakin "yuk double date" jangan mau! Jangan kasih jalan untuk pelakor merebut apa yang kamu miliki! Apa aku dendam? Awalnya! Tapi setelah aku tahu lakiku lebih dari mantanku, engga lagi. Bahkan sampai saat ini aku denger ya, mereka masih pacaran dengan sistem hubungan terbuka. Tau gak hubungan terbuka itu apa? Well, mereka bisa seks dengan siapa aja, tapi mereka tetap berpacaran. Gila ya?Kenapa sih kak mengangat terror dan kisah video yang bocor kayak gini? Well, ada banyak sekali isu seperti ini yang diabaikan kantor kepolisian. Kenapa aku bisa tahu? Kebetulan aku nemenin staff suamiku lapor soal terror pinjol. Nah disamping kita ada perempuan muda yang diterror mantannya sampai video seks mereka bocor di medsos. Itu perempuan sama ibunya udah nangis-nangis tapi polisi malah nanggepin "kamu bohong kali, kayak yg udah udah. Cewe lapor begini gataunya cewe BO yang kurang dibayar" disitu aku sebagai perempuan merasa kok seperti itu ya pembuat BAP utk kasus uu ITE. Itu udah ada bukti di medsos dan digital aja, polisi butuh saksi utk video tsb. Bayangin! Kalo saksi cuma sekedar org yg tau video itu diunggah kemana, wajar dong. Ini saksi org yg tahu dimana video tsb direkam. Memangnya mereka pikir lagi buat JAV apa? Dan aku angkat isu ini ke dalam karyaku sebetulnya adalah kecaman buat orang-orang yang menhakimi korban-korban pelecehan blackmailed seperti Jongin ini. Supaya mereka tahu, kalo bukan mau si korban video itu bocor. Soal seks bebas dan pergaulan itu hak personal mereka. Tubuh mereka adalah milik mereka sendiri. Kalo tau ada korban-korban seperti Jongin, tolong jangan dibully atau jangan ditanyakan "kenapa bisa sampai bocor?" Percaya deh, kalo mereka gak segila itu buat membocorkan video mesum mereka ke jejaring sosial.
Untuk Jaehyun dan Yu Li. Itu juga kisah inspiratif lain dari sahabatku semasa kuliah. Aku mau jujur ke kalian, karena ini sebetulnya beban yang belum pernah aku ceritakan ke siapapun. Waktu cewenya hamil, aku sempat beliin obat peluntur. Dan ketika anaknya lahir dengan kekurangan fisik lemah jantung dan daya tangkap yang kurang, aku merasa bersalah banget. Dan skrg tiap ultah aku selalu menyempatkan diri memberikan kado buat menyenangkan si anak.
Baekhyun dan Chanyeol itu juga dari teman baikku di kantor lama. Bukan dijodohkan sama orang kaya. Tapi dia juga punya kehidupan yang rumit, kemudian dia nikah muda bukan karena apa-apa. Melainkan dia bosan dengan keadaan rumahnya yang kacau. Dan Sampai saat ini mereka baik-baik aja, jarang berantem, dan temenku ini bukan tipikal orang yang suka pamer kemesraan rumah tangganya. Punya anak perempuan satu dan sekarang usianya udah 5 tahun.
Jadi, Fanfic ini aku dedikasikan untuk harapan aku, inspirasi aku, dan juga harapan baik untuk lingkungan-lingkunganku. Dengan banyaknya pembaca di fanfiction ini, aku merasa senang. karena tanpa disadari ada banyak orang yang mengamini harapan aku.
Jadi untuk loyalitas kalian dalam membaca fanfiction ini, aku bakalan berusaha keras untuk menghibur kalian🙏

ŞİMDİ OKUDUĞUN
What Jongin Wants (Hunkai GS Story)
Hayran KurguJongin si gadis kecil dengan gairah masa mudanya. Dan Sehun si pembisnis muda keturunan Korea-Amerika yang baru saja terjun membangun usahanya. Jongin dengan masalahnya yang pelik di usia muda, dan Sehun dengan jatuh bangunnya bisnis. Dengan hanya b...