First love (JAEYONG)

4

Hari ini adalah hari di mana taeyong kembali bekerja , setelah di kasih libur sehari kemarin

Taeyong melangkah kan kaki nya menuju ruangan jaehyun

Ceklek...

Taeyong pun membuka pintu ruangan tersebut , dan di situ menampilkan seorang Jung jaehyun , ah tapi siapa yang di sebelah nya? , Taeyong pun melihat ada 1 lelaki paruh baya , taeyong tak tahu dia siapa , tetapi ia tak terlalu ambil pusing

"Eum hyunie ini ada dokumen yang harus kau tanda Tangani. ah iya , hyunie sudah sembuh?"

"Baiklah taruh saja di situ , iya aku sudah sembuh" balas jaehyun yang masih sibuk menatap dokumen lainnya

Lelaki paruh baya itu menatap taeyong

"Jaehyun apakah dia adalah calon menantu ku?"Tanya lelaki tersebut kepada jaehyun

"Sebentar lagi eomma , dia akan menjadi menantumu"

"Hei nak , siapa namamu? , Kau sangat cantik dan imut , dan kau mirip dengan ku"

Taeyong yang di tanya , ia pun menjawab
"Eum namaku Lee taeyong , terimakasih tuan , ah iya dari tadi juga aku merasa kau Mirip Dengan ku"

"Oh! Apakah kau anak ku yang asli? , Apakah dulu tertukar!" Ucap lelaki tersebut , dan mulai mendekati taeyong, serta membalikkan badan taeyong, lalu memegang mimik wajah taeyong. Taeyong yang mendapat perlakuan itu, hanya bisa bingung, dan mengerjapkan matanya

"Eomma aku ini anakmu , ck!" Ucap jaehyun "dan kau jangan membolak balikan tubuhnya seperti itu eomma"

"Baiklah baiklah , oh iya nama ku Jaejoong , panggil saja aku momy atau eomma" ucap Jaejoong sambil tersenyum

"Baiklah eomma"

"Ah menggemaskan sekali" ucapnya sembari mencubit pipi itu

"Ah maafkan eomma, ini berlebihan. Tapi! Sungguh, kau sangat menggemaskan" ucap nya sembari mengepalkan tangannya menahan gemas. Ekhem , maklumi lah satu emak ini , karena ia baru melihat orang segemas ini, makanya ia lebay , bagaimana tdk lebay?! , Anak ini benar benar menggemaskan! , Jauh dengan jaehyun, jaehyun hanya terus memasangkan muka datar , yang membuat Jaejoong merasa muak

"Tidak apa eomma , eumm kalau begitu , yongie kembali bekerja dulu nee" ucap nya lalu membukukan sedikit tubuhnya , dan meninggalkan ruangan itu dengan sopan.

Kini yang tersisa hanya jaehyun dan Jaejoong

"Apakah anak itu yang selalu kau ceritakan? , Yang membuat mu tergila gila?" Tanya nya

"Hm"

"Ck! , Bisakah kau menjawab dengan benar jaehyun?! , Bahkan aku bisa mendengar kan kata hm mu itu , minimal 10 perhari" ucap Jaejoong prustasi

"Pekerjaan ku banyak eomma , jika kau tak ada keperluan lagi , maka pulang lah" ucap jaehyun tanpa berbalik sedikit pun kepada eomma nya

Seketika Jaejoong yang mendengar penuturan jaehyun, merasa sangat tidak terima , ia di usir oleh anaknya sendiri?!

"Kau mengusir ku?!"

"Tidak eomma , kau juga butuh istirahat "

"Setiap aku datang , kau selalu berbicara seperti itu , taukah kau? Jika aku terus beristirahat, lama lama aku sakit pinggang karena tidak berolahraga, dan hanya terus terus istirahat "

"Maka pergilah berolahraga"

"Kau sangat menjengkelkan!"

"Inilah aku"

"Seperti nya membuat kan 1 adik untukmu tidak masalah. mungkin saja , jika menghasilkan anak lagi , sifatnya akan berbeda denganmu?"

Jaehyun yang mendengar itu, seketika berbalik pada eomma nya , dan menatap Jaejoong dengan pupy eyes