Chapter 31

13.4K 845 50
                                    

Vote sebelum baca

Tinggalkan komen kek biasa

Double yah

Di jam yang berbeda tapi

Di tunggu yah~

.

.

.

.

.

Happy reading~

Cklek...

"Knock knock..."

"Ciapa di cana..."

"Lisa di sini."

"Licah mau ngapain?"

"Mau bermain sama satu-... aaa.. dua orang yang sedang di ikat dengan tubuh tanpa busana.."

"Bolehkan caya yang belnama Kai ini ikut belmain belcama Licah dengan meleka."

"Kekeke... tentu saja Kai boleh ikut bermain dengan Lisa... Hahahaha..."

Begitulah terdengar percakapan yang mereka lanturkan sambil memutari dua orang yang tengah di ikat di salah satu tiang yang ada di sana dengan keadaan yang memalukan.

"HEPAS HUA HENGSEK... AAARRRRGGGHH..."

"WOI... KENAPA GUA JUGA ADA DI SINI.. UDAH BAGUS GUA DI PENJARA... BANGSAAATTT.." teriak si pria dengan gaya rambut bak jengger chicken.

"Hmm.. Kenapa yah... aa... karena dulu.." Lisa meremas junior milik si rambut jengger chicken itu dengan kuat.

"Kau menyentuh istriku dengan bibir kotormu dan tangan najis mu. Apa kau tak ingat hah?"

"AAAGGGGHH... SHiz" Lisa menyeringai dan menepuk pelan pipi pria itu.

"Well... pada saat itu gua kesal karena Jennie di sentuh sama lo... tapi gua gak marah sama Jennie melainkan sama diri gua sendiri yang gak bisa melakukan apa – apa liat apa yang menjadi milik gua di sentuh begitu aja sama orang-.. ups.. apa aku bilang orang? Maksudku... binatang kayak kau.. yah.. tapi sekarang udah gak...karna..." Lisa menggigit bibir bawah nya dengan senyum yang tak lepas dengan pipi yang memerah, tatapan matanya yang tajam dan bulat tak lepas dari pria di hadapannya sambil menahan tawanya dengan perasaan yang tak bisa di jelaskan.

"Aku bisa berbuat sesuka ku sekarang karena aku punya kuasa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku bisa berbuat sesuka ku sekarang karena aku punya kuasa... Tapi.." Lisa membingkai wajah pria itu dengan satu tangan, memutarnya ke kanan dan ke kiri secara bergantian.

"Sepertinya wajah mu masih lumayan mulus setelah terkena sedikit pukulan di sana.. yaa.. walau hanya ada sedikit cedera di wajahmu terutama di hidung mu yang tidak pada tempatnya..."

My Wild J [END] + SEQUEL!!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang