7

122 13 0
                                    

Jio benar benar melihat kedatangan cindy .

" jio bangun dari tidur mu ya " ucap cindy lalu langsung menutupi seluruh mata jio.

Jio pun terbangun dari tidurnya. Jio berada di sofa ruang tamu basecamp sambil tiduran.

" ga mungkin mimpi doang " ucap tak percaya jio akan mimpi itu dirinya kembali mengedipkan mata nya begitu lama namun dirinya tetap berada di atas sofa dengan posisi tiduran .

Jio pun membuka pintu basecamp dan berlari keluar basecamp lalu melihat sekelilingnya ternyata tidak ada kedatangan dey dan juga orang yang mengaku cindy tiba tiba jio melihat irawan dan dion yang mendatangi nya menggunakan motor, setelah sampai didepan basecamp mereka parkir motor lalu turun dan menghampiri jio.

" lu kenapa jio ? masih kepikiran cindy ? " ucap irawan yang sangat kebingungan ada apa dengan jio.

" kayaknya iya deh " ucap jio lalu langsung duduk di lantai sambil menatap langit.

Irawan dan dion pun duduk sebelah sebelahan dengan jio. Jio benar benar tidak percaya dengan mimpi itu . Tiba tiba pandangan jio tertuju pada mobil dey yang datang jio pun langsung berdiri dan langsung menghampiri jio ketika turun. Jio langsung melihat kedalam mobil ternyata tidak ada orang yang mengaku ngaku itu. Jio pun kembali tertunduk diam dan kembali duduk di lantai teras basecamp.

" kamu kenapa nak? " tanya dey yang benar benar tidak ingin melihat anaknya sedih.

Jio pun hanya diam . Jio pun berdiri dan mengajak ibunya masuk kedalam basecamp , dey pun masuk kedalam basecamp. Jio dan dey langsung duduk di sofa , jio pun menceritakan semua mimpinya kepada dey. Dey yang mendengar cerita anaknya dan melihat air mata anaknya mengalir langsung memeluk jio.

***

Cindy pun terbangun dari pingsan nya . Cindy langsung melihat sekelilingnya dan memanggil nama abangnya. Aldion pun masuk kedalam kamar cindy dan mengecek keadaan adiknya dan bener saja cindy langsung demam . Aldion pun langsung berlari mengambil kain dan memasukkan kedalam air lalu mengangkat nya kembali dan meremas nya sedikit lalu kembali masuk kedalam kamar cindy dan meletakkan kain itu di pucuk kepalanya cindy. Cindy pun kembali bertanya tanya walaupun dengan kondisi badan yang lemas.

" udah kamu istirahat aja " ucap aldion sambil mengusap-usap punggung tangan cindy.

Cindy pun tersenyum dan menutup matanya lalu tidur. Aldion benar benar menyesali perbuatannya yang tadi mengakui semuanya . Aldion pun keluar dari kamar cindy lalu kembali duduk di sofa sambil memegangi kepalanya. Tiba tiba suara ketukan pintu terdengar , aldion pun langsung berdiri dan membuka pintu rumahnya ternyata itu adalah sahabat nya sholeh . Sholeh pun masuk dan duduk di sofa ruang tamu menunggu aldion menceritakan masalahnya. Aldion pun menutup pintu lalu kembali duduk di sofa dan mulai menceritakan kejadian yang baru saja ia dan adik nya alami.

" hah!? pacar gw sampai sakit ! " ucap sholeh dengan nada yang kuat .

" pacar , pacar . Lambemu " ucap aldion yang langsung mengedik kepala sholeh. " sakit anjir " ujar sholeh dengan wajah yang terlihat kesakitan.

***

Jio yang kembali sendiri kini hanya tiduran di kamar basecamp sambil memikirkan mimpi sebelumnya. Jio pun menutup matanya dan memutuskan tidur. Jio kali ini berdiri di sebuah ruangan bercat hitam dan hanya satu lampu yang menyala di atas kepalanya. Jio pun mencoba menutup matanya dan rileks namun dirinya tidak kembali di dunia nyata , jio pun membuka matanya lalu menemukan sebuah pintu di ruangan hitam tersebut jio pun menghampiri pintu itu lalu membukanya dan memasuki nya. Jio malah berpindah ke ruangan yang bercat putih jio pun menatap kebelakang namun pintu yang tadi sudah hilang , jio pun memutuskan menatap sekeliling namun tatapan jio tiba tiba terhenti di sebuah jejak kaki yang ada darahnya.

" siapa kamu?! dimana aku ! " teriak jio sambil berjaga jaga.

Jio sama sekali tidak mendapatkan jawaban dari seseorang berjejak kaki darah. Tiba tiba pandangan jio tertuju pada kuas cat air , kain penutup mata , dan palet yang sudah berisi banyak sekali warna . Jio pun berjalan kearah benda tersebut dan langsung menutup matanya menggunakan kain penutup mata lalu mengambil palet dan kuas cat air. Dipikiran jio hanyalah cindy , jio pun mulai menggambar wajah cindy yang sangat dirinya ingat. Beberapa menit kemudian jio selesai melukis wajah cindy , jio pun melepaskan peralatan nya lalu membuka kain penutup mata nya. Jio benar benar kaget melihat hasil lukisan nya yang sangat mirip cindy , jio langsung berdiri dan mulai mundur perlahan lahan namun jalan nya terhenti ketika jio merasa menabrak sesuatu jio pun menatap kebelakang ternyata itu adalah kasur yang sedang ditiduri cindy yang terlihat kain di pucuk kepalanya.

" dia sakit? aku harus ke rumahnya! " batin jio yang langsung mencoba menutup matanya dan rileks.

Namun lagi lagi jio gagal . Jio benar benar tetap berusaha namun hasilnya tetap sama , jio pun berjalan ke sebelah kiri kasur cindy dan memegangi tangan cindy . Rasanya sepeti nyata namun di kenyataan jio ga mungkin bisa memegangi tangan cindy. Tiba tiba muncul pintu disebelah kanan kasur cindy dan muncul lah 2 laki laki yang sekedar melihat keadaan cindy .

" KALIAN SIAPA! " teriak jio lalu menghampiri kedua lelaki yang wajah nya blur.

Jio mencoba memukul 2 lelaki itu namun tak bisa karena setiap tangan jio ingin memukul selalu tembus . Jio pun tiba tiba ditabrak oleh kedua lelaki itu jio benar benar kesal kenapa dirinya tidak bisa memukul 2 lelaki itu namun 2 lelaki itu bisa menjatuhkan ku. Tiba tiba nama jio di panggil pada semua arah saat jio melihat ruangan itu kini dipenuhi oleh bayangan cindy yang begitu banyak mereka pun mendekati jio . Jio benar benar takut dan langsung mundur mendekati kasur yang sedang ditiduri cindy , jio langsung menggenggam tangan cindy dan menutup matanya. Tiba tiba jio terbangun dari tidurnya setelah diliat ternyata itu sudah pagi , jio pun langsung berlari ke kamar mandi dan mandi setelah itu langsung mengganti pakaian nya menjadi seragam sekolah. Jio langsung memakai sepatu dan mengambil tasnya lalu berlari ke garasi basecamp dan menaiki motornya lalu menyalakan mesin motornya dan langsung gas menuju sekolahnya . Pandangan jio beberapa kali terbagi seperti beberapa detik dirinya kembali ke mimpi beberapa detik lagi dirinya kembali ke dunia nyata. Karena hal itu jio tidak fokus mengemudi dan membuat nya tiba tiba kaget karena ada truk dari sebelah kanan , jio pun langsung mengerem motornya lalu menepikan motornya dan jio mencoba cuci muka lalu kembali menaiki motor dan pergi ke sekolah.

" kenapa dengan ku? "

Bersambung..

Ok guys untuk cerita watppad yang ada " segera liris " itu akan mulai di up ketika beberapa watppad telah tamat. Semangat untuk eve dan ci eril

Btw jangan lupa follow akun watppad author dan juga follow akun sosial media author.

Tik tok : @kapten_edtx

Instagram : @everytingkapten

Ok see you di bab selanjutnya.

–Salam dari author

Temen masa lalu ku [ END ]Where stories live. Discover now