❄️beginning

582 47 0
                                    

ו••×

Kota Seoul terlihat begitu indah di malam hari, lampu jalanan berwarna-warni menambah kesan indah di kota ini, belum lagi gedung-gedung pencakar langit yang sangat memanjakan mata. Musim dingin kali ini terlihat menyenangkan bagi beberapa orang, namun tidak dengan seseorang yang sedang memacu mobilnya menuju suatu tempat.

Kawasan rumah sakit terlihat sepi dikarenakan salju yang turun cukup lebat. Dari kejauhan, seorang pemuda melangkahkan kakinya melewati koridor lalu menaiki lift.

Pandangannya begitu kosong saat berdiri di depan salah satu kamar pasien. Menghela napas sedikit, pemuda itu pun memasuki ruangan. Bau obat-obatan menyapanya.

Ia secara perlahan mendekat ke arah seseorang yang terbaring lemah.

"Sayang, aku disini... Maaf udah buat kamu nunggu sendirian, banyak pekerjaan yang harus aku selesaikan" Ucap lelaki tersebut lesuh.

"Udahan yah tidurnya? Kamu gak capek tidur terus hm?"

Pemuda itu meraih lembut tangan pucat yang tak pernah bergerak lagi sejak setahun yang lalu. Ia mengelus sayang rambut halus tersebut, berharap sang terkasih bisa kembali membuka matanya.

"Kamu mau hukum aku sampai kapan? Aku beneran menyesal hiksㅡ maafin aku" air mata tak bisa di tahan lagi, pemuda itu merasa sangat terpukul melihat orang yang dicintainya terbaring lemah dengan alat-alat penopang kehidupan yang terpasang.

Lelaki itu mencium lembut kening kekasihnya lalu mengamati wajah yang selalu memberinya senyuman hangat. Perasaan bersalah perlahan muncul seperti memaksanya untuk kembali mengingat masa lalu. Menyedihkan.

.

.

.

start

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

start

Last Winter With You •Minsung•Where stories live. Discover now