Prolog

55 7 6
                                    


Kerajaan Alfheim dirundung duka. Semenjak kepulangan Lilla, Tuan Putri kesayangan Raja Gull dari rumah barunya di Vanaheim kerajaan Bangsa Vanir. Lilla semula dipinang oleh Svart Putra Mahkota Bangsa Vanir dewa sihir yang memiliki kemampuan memprediksi masa depan. Namun sayang, Svart gugur dalam kecelakaan di medan Verdensrommet saat kembali dari tugas berpatroli. Sebuah asteroid besar menabrak pesawat yang membawa Svart kembali ke Kerajaan Vanaheim.

Blå, Putra Mahkota Kerajaan Alfheim menerima kabar itu dari Lync alumni Hildskjalf, Akademi Militer Verdensrommet, tempat Blå dan Svart mengeyam pendidikan bersama sebagai pembekalan Putra Mahkota yang akan dinobatkan sebagai pemimpin di kerajaan masing-masing. Blå sangat terpukul kehilangan sahabat terbaiknya dan calon suami adiknya.

Kini Blå merasa sangat bersalah kepada Lilla, karena dia yang mendorong adiknya untuk menerima lamaran Svart atas nama persahabatan di antara mereka. Duka Kerajaan Vanaheim yang kehilangan ahli waris penerus tahta sangat dalam. Namun sesungguhnya penderitaan Lilla yang sangat besar dibanding semuanya.

Setelah dinyatakan gagal menjadi menantu Kerajaan Vanaheim pemegang kekuasaan tertinggi di Jagad Verdensrommet, tentunya tak akan ada lagi yang berani mendekatinya. Kemalangan itu kini harus ditanggung oleh Lilla yang baru saja meninggalkan keceriaan masa remajanya.

Beruntung ada Hvit adiknya Svart yang sudah jatuh hati kepada Lilla sejak hari pertama mereka bertemu. Hvit lah yang selama ini menemani Lilla menyesuaikan diri, belajar banyak hal sebagai calon permaisuri Kerajaan Vanaheim.

Kini Lilla tenggelam dalam dukanya sendiri. Dia menjadi pendiam, memendam amarah yang seharusnya dia tumpahkan kepada Svart. Dia marah kepada Svart yang mengingkari janjinya agar tidak terluka. Dia juga marah kepada para tetua Kerajaan Vanaheim, sebagai dewa penyihir peramal masa depan, mengapa justru membiarkan Svart celaka dan tak bisa kembali ke sisinya.

Sementara di sudut lain wilayah Kerajaan Alfheim, sesosok pria gagah termenung memikirkan nasib Putri Lilla. Dia adalah Brun keturunan Bangsa Aesir yang diadopsi oleh Uncle Sølv, Paman Putri Lilla. Semenjak wilayah Ayers ditaklukkan oleh Bangsa Vanir dan dijadikan wilayah persemakmuran, Brun tumbuh besar di bawah asuhan Uncle Sølv adik kandung Raja Gull. Brun kecil yang malang akibat kehilangan semua anggota keluarganya kini telah tumbuh menjadi seorang pria tampan.

***

Anyeong Sahabat Mika,

Selamat membaca kisah cinta Brun, semoga kalian semua menyukainya. Oh iya, nama-nama tokoh cerita kali ini diambil dari warna-warna Brun (Cokelat), Lilla (Ungu), Svart (Hitam), Hvit (putih) dan masih banyak lagi, sesuai dengan tema series kali ini. #ColorSeriesPraKita. 

Mulai minggu depan, cerita ini akan update setiap Rabu dan Sabtu, ya.

Selamat membaca, semoga kalian suka.


Pic: WallpaperCave

Begin AgainWhere stories live. Discover now