UPDATE SPECIAL BUAT PEMBACA OBI YG LAGI DI UJI KESEHATANNYA. KATANYA KALO BACA PDS BISA SEMBUH🙂
TERIMA KASIH SEMUANYA MASIH MEMBACA DAN SUPPORT CERITA YG GA SEBERAPA INI HEHE♥
TADINYA NGGA MAU UPDATE BECAUSE MOOD LAGI NANO-NANO TAPI ABIS BACA KOMENAN KALIAN WKWK BIKIN MOOD LAGI, TANCUUU♥
Pagi-pagi Obi kasih yang adem-adem♥
♥♥♥
"Saat itu kesetiaanya digadaikan. Sekarang kepercayaan itu di rampas. Maka kini ikatan itu akan ku putuskan"
Mama Nina langsung menangis histeris detik itu juga saat mendapati Nabila yang keluar ditemani salah satu polisi wanita.
Benar ini Nabilanya
Nabila putrinya
Mama Nina semakin menangis saat berhasil memeluk putri satu-satunya.
Sedangkan Nabila sebisa mungkin menahan air matanya di hadapan sang mama.
Matanya berkaca-kaca karena sedih melihat Mamanya harus menangis karena dirinya.
"Ma-ma ngga bisa lihat anak Mama dan calon cucu Mama disini." sesenggukan Mama Nina.
"Mama ngga bisa, Bila. Ujian ini Mama ngga sanggup." isak Mama Nina hingga dadanya terasa sakit.
Pelukan mereka terlepas.
Keduanya saling menguatkan lewat sorot mata masing-masing, kemudian duduk di bangku panjang yang tersedia untuk kunjungan tahanan.
Nabila menggenggam tangan sang Mama. Tangan yang banyak memberikan kasih sayang untuknya sejak dalam kandungan.
Nabila menciumi telapak tangan mamanya dengan senyum tulus.
Mama Nina memalingkan wajahnya tidak sanggup.
Putrinya sedang berusaha tegar dengan ujian yang dihadipinya.
Terus seperti itu, persis Papanya.
Kenapa dua orang yang dicintainya dan begitu berharga dalam hidupnya itu selalu tabah dan sabar? Membuat dirinya menjadi pihak yang selalu kesal sendiri melihatnya.
"Mama... Bila dan calon cucu mama baik-baik aja. Percaya sama Bila." senyum Nabila menyakinkan sang Mama.
"Bohong... Kamu pasti bohong! Mama ngga suka kamu yang selalu tabah kaya gini. Liat? Kamu di fitnah sekarang. Mama yakin kamu ngga salah apa-apa." parau Mama Nina.
Nabila menggeleng. "Ma, disini Bila hanya sedang kehilangan kemerdekaan bergerak, tidak dengan hak perdatanya. Nabila masih bisa sholat, ngaji, mandi, makan—"
"Stop, nak!" potong Mama Nina pelan sambil terisak.
"Mama ngga suka kamu yang terlalu tabah dan sok kuat seperti ini."
"Mama ngga suka kamu yang diam aja saat di fitnah seperti ini."
"Ma, Mas Sadam ngga fitnah Bila. Mas Sadam hanya sedang kalut sekarang. Mas Sadam pasti nanti jemput Bila dan calon anak kami kesini. Sekarang Mas Sadam pasti sedang cari bukti dulu dan menenangkan dirinya sambil menunggu Bunda dirumah sakit." yakin Nabila namun terpatri sedikit keraguan di matanya.
Dan Mama Nina melihat keraguan itu. Keraguan dimata putrinya untuk pertama kali pada menantunya.
"Bagaimana calon cucu Mama bisa tumbuh dengan baik disini, nak. Mama tidak bisa memaafkan suami tolol kamu itu! Semenjak poligami kamu, dia hanya terus menyakiti kamu! Apa kamu tidak sadar itu?"
YOU ARE READING
Perjanjian Dua Surga (END | LENGKAP)
SpiritualCERITA INI SUDAH TERBIT DALAM BENTUK CETAK. KAMU BISA TEMUKAN PERJANJIAN DUA SURGA DI GRAMEDIA ATAU TOKO BUKU ONLINE, YAH ... ROMANCE- SPIRITUAL CERITA SEBUAH PERNIKAHAN YANG MEMILIKI DUA WANITA DI DALAMNYA JADIKAN AL-QUR'AN SEBAIK-BAIK BACAAN♥ Keaa...