My Friend My Love - Part 1

30 12 5
                                    


"Za?" sapa Dinda menghampiri Reza yang sedang terduduk melamun.

"Iya Din"? jawab Reza tersenyum tipis.

"Gini, gue tadi kan bicara berdua sama Rafi, terus kita mau holiday ke tempat yang baaaguuus bangeet.. jadi gue bilang ke dia kalau gue mau ngajak lo juga.. dan dia setuju, jadi lo mau kan ikut holiday bareng gue ma rafi?" jelas Dinda dengan ceria menatap Reza.

"Tapi Din, gue kayaknya gak harus ikut deh, itu kan hari specialnya kalian berdua, gue gak mau ngeganggu kalian mesraan disana, jadi gue gak mau lah Din, sori yah.. bukannya gue nolak" ujar Reza dengan nada lembut.

"Ih apaan sih Zaa.. udah biasa aja, gapapa kok, yah lo ikut yah.., kita kan udah sahabatan, gue dah anggap lo seperti abang gue sendiri Za, semenjak lo tinggal di rumah gue".

"Tapi-"

"Dah! ga ada tapi-tapian lagi" potong Dinda yang langsung membuat Reza terdiam.

Malam pun telah tiba, begitu indah suasana di dalam rumah megah Adinda Oktaviani Wijaya yang sekarang sedang mempunyai keluarga baru yaitu sahabatnya yang Bernama Reza Adriansyah Sihab. Keluarga yaitu orang tua dari Dinda pun sangat berkenan dengan kehadiran seorang Reza di dalam rumah mereka itu, karena mereka seperti menemukan seorang kakak laki-laki untuk putri sematawayang mereka itu.

"Reza.. tambah lagi dong nasinya.. gak usah malu-malu.." tawar Bu Sinta Liora Kusuma Ibunda Dinda.

"Iya Tante, sebelumnya makasih banyak buat Tante sekeluarga karna telah mengizinkan Reza tinggal bersama Tante, Dinda, dan Om di rumah ini.."

"Sama-sama na Reza.. lagipula Om sama Tante gak keberatan kamu tinggal di rumah ini, malahan Om senang, karna akhirnya Dinda bisa mempunyai seorang sahabat yang sudah di anggapnya seperti kakak laki-lakinya sendiri, yang tulus menemani dan menjaga dia seperti kamu menjaga adik kandung kamu sendiri.." sambung Pak Ahmad Aris Wijaya Ayahanda Dinda.

Dan itu sangat membuat Reza terharu mendengarnya.

"Sekali lagi makasih banyak Om, saya benar-benar beruntung sekali bisa Om percaya untuk menjaga dan menganggap Dinda seperti adik saya sendiri.." jawab Reza dengan senyuman begitu bahagia menatap Pak Ahmad dan lalu menoleh kepada Dinda.

________________________________

"Kenapa yah.. kok Dinda bisa baik banget sama Reza, kok bisa Dinda ngajak Reza tinggal di rumahnya, hanya karna menganggap Reza itu sahabatnya ... Reza itu kan cowok, tapi.. ah, aku gak boleh berpikir yang aneh-aneh ke Dinda apalagi tentang cowok yang sedang tinggal di rumahnya itu, aku yakin Dinda gak mungkin khianatin aku, Dinda juga udah kasih tau aku alasan dia begitu ke Reza, hanya karna kasian aja, gak lebih.. Iya Rafi, kamu harus santai aja.." kata hati Rafi Sebastian Ammar yang sedang rebahan, sembari melamun di atas kasurnya.

"Perasaanku jadi kangen sama Dinda, aku VC aja kali ya.."

Rafi mengambil smartfone di saku celana milikmya dan segera membuka apk whatsappnya untuk menghubungi Dinda.

>>>

"Kenapa sayang.. kamu kangen yah sama aku?"

"Kamu kok tau sih sayang, kalau si kuda laut kamu ini lagi rindu sama beruang madunya.."

"Hmm gombal banget sih, dan sejak kapan nama kamu dan aku jadi kuda laut dan beruang madu"

"Sejak tadi dong sayang.. pas kamu angkat video call aku dengan cepat, karna aku tau, kalau kamu juga lagi kangen sama aku.."

"Hmm.. bisa aja sih kamu yank ... aku jadi malu nih tau.."

Rafi Dan Dinda pun tersenyum-senyum sambil terkekeh kecil dengan wajah-wajah mereka yang begitu bahagia di video call itu.
.

BERSAMBUNG...

________________________________

Wahh... gimana yah Part 2 nya nanti?kayaknya bakalan seru nih, makannya bantu support cerita aku yah.. biar aku makin semangat menulis part-part selanjutnya, terima kasih.

My Friend My LoveWhere stories live. Discover now