🏫 | Part ⁰⁶ : Kiss

205 37 1
                                    

Kai yang kini tengah berjalan berdampingan dengan Soobin hanya bisa terdiam melihat tingkah laku aneh sahabatnya ini. Sudah sedari kemarin, setelah ia selesai dari kamar mandi, Soobin bertingkah aneh. Aneh banget, gak paham Kai.

Mukanya terus memerah, kedua tangan besarnya pun selalu terus menutup wajahnya itu, terkadang dia bergumam sesuatu, lalu terkekeh seperti orang gila. Terkadang juga, Soobin tertawa lepas. Benar-benar seperti orang gila. Selama pelajaran juga Soobin terlihat sangat tidak focus.

Kai sendiri sudah Lelah dengan sikap Soobin ini. Ingin meninggalkannya sendirian, tapi kasihan. Jalannya aja lunglai gitu, gimana berani Kai buat ninggalin nih anak bongsor sendirian?

"Kai!" panggil seseorang.

Hal itu membuat Kai menoleh, mendapati Beomgyu dan juga Taehyun yang berjalan ke arahnya dari arah berlawanan. Kai tersenyum. "Gyu!" balas sapanya. "Halo Kak!" ucapnya lagi, menyapa Taehyun.

Taehyun tersenyum. "Halo." Balasnya.

Beomgyu menoleh ke arah Soobin, yang berjalan lurus ke depan itu. ia pun menarik seragamnya. "Eh! Mau ke mana?!" ucapnya membentak bertanya. Ia menoleh ke arah Kai.

Kai yang paham pun mengangguk. "Masih, belum sembuh-sembuh juga dari kemarin." Ucapnya, membalas tatapan bertanya Beomgyu.

"Soobin kenapa?" tanya Taehyun ke arah Beomgyu.

Beomgyu menoleh lalu menggeleng dan mengedikkan bahunya. "Gak tau kak, dari kemarin tau! Nyebelin." Ucapnya kesal.

Dan dengan tiba-tibanya, Soobin memukul bahu Beomgyu, lalu berlari kecil ke arah kai, lalu memeluknya. Hal itu tentu membuat ketiga orang yang melihatnya kebingungan.

"Kayaknya Beomgyu sakit." Ucap Taehyun.

Beomgyu yang meringis sembari mengusap-ngusap bagian yang dipukul pun mengangguk setuju. "Sakit jiwa." Ucapnya, didapati tawaan dari yang lain. "Btw, tumben gak ada Kak Yeonjun." Ucapnya lagi.

Ucapan dari Beomgyu itu sontak membuat Soobin semakin erat memeluk tubuh Kai. Ia pun bergumam seperti 'gak mau ketemu' dan juga merengek kecil.

Kai yang dipeluk dan dekat sekali dengan Soobin pun tentu mendengarnya dengan jelas. "Soobin gak mau ketemu Kak Yeonjun?" tanyanya sembari menatap Soobin.

Pertanyaan itu dijawab gelengan dari Soobin. Mukanya pun semakin ia tenggelamkan pada perpotongan leher milik Kai.

"Kenapa gak mau ketemu?" tanya Beomgyu kebingungan. Sumpah, capek banget sama sikap Soobin yang seperti ini. Tapi dirinya penasaran.

"Gak mau aja." Jawab Soobin dengan suara kecil.

Tiba-tiba, bel sekolah berbunyi. Menandakan bahwa waktu istirahat sudah selesai. Taehyun yang kelasnya berada di lantai paling atas pun pamit undur diri. "Kakak, duluan ya, kalian jangan telat ke kelas." Pamitnya, lalu mengecup pipi Beomgyu.

Hal itu membuat Beomgyu terdiam terkejut, namun tak lama kemudian ia mengangguk dan melambaikan tangannya. "Hati-hati, belajar yang bener!" ucapnya cukup berteriak saat Taehyun sudah cukup jauh.

"Dah yuk ke kelas." Ucap Kai sembari menarik tubuh Soobin yang masih memeluk tubuhnya itu. "Gyu bantuin sih!"

"Dilempar ke bawah aja gak sih biar cepet?"

"Emang temen gak ada akhlak, kok bisa Taehyun suka sama makhluk hidup macam begini."

"Soalnya aku tipenya."

Kai yang mendengarnya memutarkan matanya malas. Sombong betul. Saat sedang berjalan menuju kelasnya, ia melihat adanya Yeonjun yang berjalan ke arah mereka. "Ada Kak Yeonjun, Bin." Bisiknya pada Soobin.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Mar 03, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

AccidentWhere stories live. Discover now