*Sakit?*

363 35 15
                                    

Pagi hari, cuaca masih dingin karena hujan semalam, dan nyonya haitani telah kembali dari kantor. Saat tiba dirumah ia melihat putranya sedang tidur di depan pintu dengan memeluk tubuh kecil yang kedinginan.

Nyonya haitani : ran kenapa tidur di sini? (membangunkan anaknya)

Ran : oh ibu, tidak apa-apa

Nyonya haitani : Rindou buka pintunya!!! (dengan ekspresi kesal)

Rindou : ya, ibu sudah pulang (membukakan pintu)

Nyonya haitani : bagus rindou kamu membuat saudaramu tidur di depan pintu, sementara kamu tidur di kasur, apa ibu mendidikmu seperti ini?

Rindou : sudah aku bilang ibu, aku tidak mau tidur bersama laki-laki setengah perempuan ini, aku tidak mau, aku tidak mau, aku tidak mau dia kotor (menunjuk badan ran dengan jari telunjuk)

Plak....

Nyonya Haitani : cukup rindou, skarang meminta maaflah kepada saudaramu

Rindou : aku tidak mau aku tidak peduli. (menutup pintu kamar)

Disisi lain ran hanya bisa menahan air matanya yang hampir jatuh namun dengan segera mendekati ibunya dan memeluk ibunya.

Ran : tidak apa-apa ibu, ran yakin rindou saudara yang baik (memeluk pinggang ibu)

Nyonya Haitani : ya nak.. kamu sangat baik, ibu bangga padamu. (memeluknya dengan erat)

Sementara di dalam kamar ada rindou, yang mengobrak abrik meja belajar, lemari pakaian dan kasur tempat tidur. Membuang barang ke semua penjuru ruangan. Lalu menangis di atas tempat tidur.

Rindou : jadi dia merebut ibuku. (ucapnya sambil meneteskan air mata)

Rindou kemudian pergi ke kamar mandi untuk segera berangkat ke sekolah, dia meninggalkan rumah tanpa berpamitan dengan ibunya, hanya membawa bekal makan siang dari pelayan Yeo.

Nyonya Haitani : di mana rindou, kau melihtanya Yeo? (menatap yeo)

Pelayan Yeo : maaf nyonya, tuan muda sudah berangkat dari tadi pagi sekali. (menuangkan segelas susu)

Nyonya Haitani : hem anak itu sulit dipercaya.

Ran yang berada di dapur ikut menanyakan mengapa ibunya sedih.

Ran : ibu, ibu kenapa sedih?

Nyonya Haitani : tidak ada, ibu baik. Kamu sudah mempersiapkan semuanya?

Ran : sudah ibu, hanya tinggal menunggu ibu.

Nyonya Haitani : baiklah sekarang makan dulu.

Ran : iya bu, emmm ini enak

Nyonya haitani dan pelayan yeo tersenyum menyaksikan ran makan dengan belepotan, segera setelahnya nyonya haitani membersihkan noda makanan yang ada dimulutnya.

Nyonya Haitani : nah jika sudah selesai, ibu akan mengantarmu
.

.

.

.

.

.

.

.

.
Di Sekolah

Semua murid sudah duduk di kelas, dan menyambut guru mereka dengan antusias. Disaat guru sedang mengabsen semua murid, rindou ternyata melamun dan dia murid-murid yang lain menertawakannya.

Guru : toge inumaki???

~toge : shake shake??

Guru : gojo sotaru???

[ Polisi dan Gangster Jatuh Cinta??? ] Rindou X Ran Haitani Where stories live. Discover now