54. Black Memory ~ Final black memory

800 41 0
                                    

Blar!

Terjadi ledakan cukup besar disana dan sebagian dari mereka terkena dampaknya nyawa orang-orang seakan tidak lagi berharga hanya ada kekacauan dimana-mana, netra milik Enn mengarah pada sosok yang masih mengudara sebelum tubuh sosok Shinichi itu menghantam tanah dan hancur ia segera mengambilnya lalu meleburkannya menjadi sebuah bunga kemudian menelannya. Energi dari Shinichi yang cukup besar membuat perubahan kekuatan Enn semakin tidak masuk akal, "AHAHAHAHAHA!!!" Wanita tersebut tertawa senang dengan percaya diri. Gojou tidak mau tinggal diam ia segera melancarkan serangan kearah Enn tanpa henti, "Hmm kukira kau akan berbelas kasih ternyata tidak murid kesayanganmu ini bisa saja kukembalikan lho bukan tawaran yang buruk kan?"

"Sayang sekali aku tidak tertarik dengan tawaranmu itu lagi pula muridku sudah tidak bisa dikembalikan aku hanya perlu membunuhmu agar muridku tidak lagi menderita." Gojou menguatkan kepalan kedua tangannya ia telah bertekad untuk membunuh Enn disini meski pun tubuh yang digunakan oleh wanita itu adalah muridnya sendiri, "Haha! Menarik!" Tanggap Enn lalu melemparkan beberapa helai kelopak bunga yang telah dikeraskan dan diperkuat dengan energi kutukannya.

Adu tinju terjadi diantara Gojou dan Enn pertarungan mereka berdua benar-benar intens dan seakan tidak terpengaruh dengan keadaan sekitar namun disisi lain Sukuna tersadar akan hawa keberadaan tak asing yang tengah bertarung itu, sebuah mulut langsung muncul diwajah Itadori dan berkata dengan cukup lantang. "ENN!" Saat namanya disebut wanita itu seketika berhenti bertarung dan mengalihkan perhatiannya pada Itadori sembari mengerutkan kening berusaha memastikan kalau ia tidak salah dengar. "Nii-sama?" Enn langsung mengurungkan niatnya untuk bertarung dengan Gojou ia ingin menyambangi kakaknya setelah sekian lama, "Tidak sopan pergi begitu saja saat kau sedang bertarung dengan orang lain." Gojou menendang Enn hingga terhempas kebawah tanah.

Enn segera bangkit ia menyeringai penuh arti dan langsung menyerang balik Gojou secara membabi buta berharap kalau Sukuna akan bangga padanya karena kemampuannya meningkat cukup drastis selama ribuan tahun ini, "Heh... dasar pamer..." Disisi lain Itadori cukup risih dengan kehadiran mulut Sukuna diwajahnya yang seperti pemacu semangat bagi Enn untuk mengalahkan gurunya. "KAU DIAM SAJA SUKUNA!!!" Pemuda bersurai pink tersebut menampar wajahnya sendiri agar bagian wajah yang tidak diperlukan itu menghilang.

Kita beralih pada pertarungan Fushiguro melawan Louie saat ini yang baru saja dimulai tanpa aba-aba pemuda bersurai hitam tersebut langsung memanggil anjing sucinya untuk menghalau serangan Louie sedangkan dia sendiri akan berusaha menyerang Louie dari dekat, "Kak Fushiguro percuma saja melawan kedua senior kakak saja kalah dan terbunuh ditanganku lho." Netra biru Fushiguro memicing tajam cukup terkejut dengan pernyataan Louie karena kedua seniornya telah terbunuh ditangan seorang anak kecil  yang tengah menghadapinya sekarang ini.

"BAJINGAN!" Fushiguro berteriak emosi sembari memberikan sebuah hadiah pukulan sangat keras pada Louie tanpa ampun sama sekali, "Ugh... sakit sekali..." Louie mengeluh menatap luka disekujur tubuhnya dengan ngeri sebab inilah ia benci menjadi penyihir anak kecil sepertinya sangat tidak suka bila terluka. "Jika tidak siap menerima luka sebaiknya jangan pernah menempuh jalan seperti ini bocah sialan." Sarkas Fushiguro disertai tatapan yang jauh lebih mengerikan. Louie menggigit bibir bawahnya hingga mengeluarkan darah ia tertunduk dan tampaknya menangis sesengukan sebelum akhirnya kembali menggunakan perluasan domain, "DOMAIN EXPANSION: PLAYGROUND!!!" Netra pemuda bersurai hitam tersebut melebar anak ini benar-benar keras kepala dan tidak ingin kalah sekali pun.

Didalam domain itu Louie menatap Fushiguro kesal sepertinya ia juga akan membunuh pemuda tersebut sama seperti kedua orang sebelumnya, "Fushiguro Megumi tidak ada lagi pengecualian kamu akan dicap pengkhianat dan ikut dieksekusi seperti yang lainnya!" Sekumpulan tangan-tangan anak kecil muncul dari pijakan Fushiguro dan berusaha menarik kakinya jauh kedalam namun dengan cepat pemuda tersebut memanggil shikigami lain untuk mencegah.

✔Jujutsu Kaisen : 黒記憶Where stories live. Discover now