My Villain Husband [Slow Update]

Chapter 115

Bagaimana bisa karena dia? Dia menatapnya selama beberapa detik, bertanya-tanya apa artinya itu, lalu, Evett dengan hati-hati membuka mulutnya untuk berbicara.

“Bahkan di lingkungan yang terlalu mencolok dan membosankan, entah bagaimana rasanya atmosfer menetralisir ketika aku melihatmu. Bagaimana saya harus menjelaskan ini…?”

"Jadi maksudmu dia mencerahkan suasana?"

“Benar, itu saja. Itu benar. Terasa cerah dan hangat, maksudku energi di sekitarmu, Grand Duchess Tiana.”

"Oh, begitu? Aku bahkan tidak tahu…”

Jadi kesimpulannya, Evett merasakan energi yang cerah dan hangat darinya, apakah itu benar? Tiana tidak yakin. Jika dilihat secara objektif, bukankah itu hanya suasana hati yang tenang? Dia tidak mengira kehadirannya akan memberikan perasaan yang cerah dan hangat.

Dan meskipun dia hadir di sini, dia ragu bahwa dia memiliki pengaruh seperti itu di rumah besar ini; rumah besar ini.

Saat wajah Tiana terjebak dalam keadaan tidak percaya, Evett, mungkin menyadari sesuatu, buru-buru mengobrak-abrik otaknya untuk mengatakan sesuatu.

"Saya minta maaf. Saya telah mengatakan beberapa kata aneh kepada Anda, Yang Mulia. ”

"Tidak tidak. Tidak apa-apa. Uh, aku akan menganggapnya sebagai pujian. Itu pujian, kan?”

"Tepat."

Tiana tersenyum setelah melihatnya menganggukkan kepalanya dengan tegas. Bagaimanapun, itu hanya pujian karena dia terlihat cerah. Haruskah saya mengakhirinya di sini, karena itu tidak berbahaya? pikir Tian.

Setelah keheningan singkat, mereka segera mulai berbicara dengan sungguh-sungguh dengan teh yang disajikan oleh pelayan. Dia sengaja menyiapkan teh bunga yang dia beli di Sinadelli terakhir kali, dan untungnya reaksi Evett baik, menandakan bahwa dia menyukainya. Melihatnya menikmati aroma sambil meminumnya, dia tahu dia sangat menyukainya. Tiana hampir tertawa terbahak-bahak melihat betapa lucunya dia dengan tubuhnya yang besar memegang cangkir teh kecil dengan uap naik di wajahnya. Setelah beberapa teguk, dia meletakkan cangkir tehnya dan bertanya, “Apakah rasanya enak? Saya yakin Anda akrab dengan teh bunga yang Anda buat, tetapi saya khawatir dengan cara saya sendiri. “Ini benar-benar enak. Saya pikir itu bahkan lebih baik daripada cara saya melakukannya. ”

"Tidak mungkin! Tetap saja, aku tidak ada apa-apanya dibandingkan denganmu. Milikmu benar-benar enak ketika aku memakannya di kafemu terakhir kali.”

“Ini teh bunga yang kamu beli waktu itu? Ini tidak cukup, Yang Mulia. Saya kira saya sangat terkejut menerima pesanan dari Anda sehingga saya kehilangan akal. Saya ingin memberi Anda dan Lord Lucius hadiah. ”

Tiana menggelengkan kepalanya padanya, yang tampak sedih, dan berkata,

“Tidak, tidak. Aku tidak ingin membuatmu terlalu khawatir. Lucius mungkin hanya ingin mampir dengan santai. Dalam hal itu, Anda menanganinya dengan baik. Dan jika produknya sebagus ini, ada baiknya saya membelinya secara langsung. Nanti, saya benar-benar ingin pergi dan membelinya sendiri lagi.”

"Terima kasih…,"

dia menjawab dengan suara suram sambil sedikit membungkuk malu-malu. Garnett, yang berdiri di sampingnya, menatap dengan wajah senang.

Mereka telah berbicara dalam suasana yang nyaman untuk sementara waktu, dan ketika terasa basi, Tiana memberi isyarat kepada Warren dengan matanya. Setelah berdiri di sana menunggu dan memegang kontrak, dia mendekatinya dan memberikannya padanya.

"Aku membuat kontrak sebelumnya, maukah kamu melihatnya?"

“Eh, sebelum itu, ada hal lain yang ingin aku tanyakan.”

"Apa itu?"

“Jadi… kau memutuskan untuk berinvestasi padaku?”

Bertanya dengan ragu-ragu, Evett menatap Tiana dengan mata gemetar. Bahkan Garnett di sebelahnya memiliki ekspresi penasaran di wajahnya. Tiana menjawab sambil tersenyum pada dua orang yang fokus padanya.

“Saya melihat kemungkinan itu. Akan sia-sia bagiku untuk membiarkanmu pergi begitu saja. Saya memikirkan bagaimana jadinya jika saya berinvestasi pada Anda karena Anda memiliki nilai tinggi dengan produk Anda dan menurut saya itu juga trendi.”

“Terima kasih banyak untuk itu. Tetapi ada begitu banyak bisnis dengan keuntungan tinggi dengan produk seperti milik saya; kenapa kamu mulai dengan milikku? Dan seperti yang Anda tahu saya seorang baron. Dengan investasi Anda, Yang Mulia, kafe saya akan menyambut orang-orang dengan status lebih tinggi…”

“Mereka menghasilkan keuntungan bisnis yang cukup tanpa saya. Tapi kau berbeda, Baron Evett. Kita bisa membayangkan seberapa besar bisnis Anda akan berkembang di masa depan, tergantung seberapa banyak dukungan yang saya berikan. Jika saya berinvestasi dalam sesuatu, saya ingin melakukannya di tempat yang membutuhkan bantuan.”

Di antara Count, Marquess, dan bahkan Duke, banyak bangsawan menjalankan bisnis. Tetapi milik mereka telah berkembang ke tingkat yang lebih tinggi dan menghasilkan keuntungan. Jika Tiana mengatakan dia berinvestasi dalam bisnis mereka, dia akan disambut, tapi itu saja. Berinvestasi bersama orang-orang serakah seperti itu, dia akan melihat untung besar, tapi bukan itu yang dia inginkan. Di mana kesenangan hanya dengan berdiri tanpa bergerak menyaksikan uang mengalir masuk?

Tujuan dari investasi untuk rakyat jelata adalah untuk memberikan bantuan dan mengembangkan bakat, sedangkan investasi untuk bangsawan adalah untuk mengurangi reaksi kikuk dan mempersempit kesenjangan kelas yang ketat antara bisnis.

Bukankah lebih menyenangkan melihat bisnis Anda tumbuh dari bawah ke atas, daripada menonton sesuatu yang sudah sukses?

“Saya puas dengan cara Anda menjalankan bisnis Anda, Baron Evett, dan saya pikir akan sempurna untuk memperluas cabang Anda.”

“Saya sudah memikirkan tentang isu-isu yang berkaitan dengan ekspansi. Saya sudah berencana untuk membuka kafe pertama saya sejak saya mandiri. Tapi saya tidak bisa menebus biaya ekspansi dengan uang yang saya miliki sekarang. Jadi saya mencari beberapa investor, tetapi tidak ada yang memberi saya apa pun, karena status saya.”

“Begitu…”

“Di tengah keingintahuan saya tentang cara yang baik untuk melakukannya, saya menerima kabar tentang ide Anda, Yang Mulia. Itu adalah proposal yang konyol sehingga saya pikir itu adalah mimpi. Tapi itu mulai menjadi kenyataan beberapa hari yang lalu ketika Anda menghubungi saya.”

“Saya tidak berbohong tentang kontrak. Haruskah saya menunjukkan bukti sehingga Anda bisa lebih percaya kepada saya? Saya datang untuk melakukannya dengan memenuhi berbagai kemungkinan dan kondisi yang saya pikirkan, tetapi sebenarnya, ada satu alasan yang sangat penting.”

"Apa itu?"

***
Hai semua, apa kabarnya? Semoga baik dan bahagia slalu ya😊

Ijin promosi ya guys🙏 Aku mau promosi toko ikhtiar online ku nih, disana ada berbagai mukena cantik cocok nih buat shalat terawih, baju & celana bagus2, macam2 makanan ringan atau cepat saji khas Korea seperti topokki dll, skincare juga untuk membantu merawat kulitmu dan masih banyak lagi..
Yuk mampir dan kepo in toko ku, link di bio aku ya😊🥰

Follow:
Kimziey_

Kamis, 31 Maret 2022