Holla

128 13 10
                                    

Sebuah pembuka yang manis bukan gayaku. Kalimat sapaan cantik bukan tipikal tulisanku. Jadi, holla saja kurasa cukup untuk mengawali pertemuan aku dan kamu di tulisan ini.

Sudah lama aku ingin menuliskan hal ini, tapi ... entah bagaimana cara memulai sebuah paradoks di dalam diriku sendiri.

Ketika banyak orang mengelu-elukan agar aku mencintai diriku sendiri, dengan motivasi dan kata-kata bijak, dengan dialogis dan berbagai atensi yang bagiku tak cukup berarti, aku justru ingin mengumpati. Sumpah serapah yang lebih terarah pada diriku sendiri. Rasa benci yang tidak bisa diselamatkan lagi.

Entah dengan alur apa aku menceritakan ini nantinya, kuharap kamu hanya siap membacanya, bukan terus menyuruhku untuk mencintai diriku sendiri. Itu bullshit, aku tidak percaya! Jadi, selamat membaca, kuharap kamu tidak pernah membenci dirimu.

Salam

Sar_ ✿

CAUSE, YOU JUST HATE YOURSELFDove le storie prendono vita. Scoprilo ora