#6

632 79 5
                                    

NARUTO FANFICTION
DISCLAIMER : MASASHI KISHIMOTO

SASUfemNARU

Romance, Comedy

AU, OOC, Typo,etc.

Chapter 6

"Kamu beneran bukan pacar anak saya?"

"Bukan, om" Minato mengangguk "Belum"

"Belum? Maksud kamu?"

"Untuk saat ini belum, Om. Tapi sepertinya saya suka anak om"

Minato melongo, pemuda di hadapannya ini berbicara dengam begitu tenang. Kemudian kepala keluarga Namikaze berdecih "Benar-benar mirip Fugaku"

"Iya om?"

"Jadi kamu suka anak saya?"

"Iya om"

"Bukannya kalian baru saling kenal kemarin?"

"Mungkin bagi Naruto iya, om. Tapi saya sudah memperhatikan anak om sejak lama"

"Kamu nguntit anak saya?!!"

"Bu-Bukan, Om" Sasuke kelabakan menyadari kalimatnya lalu berusaha kembali tenang "Selain saya pernah sekolah di SMA Konoha, saya juga sering nemenin ayah jualan"

"Oh gitu. Naru sering datang yah?"

"Tiap hari, om"

Minato meringis

"2 porsi bakso jumbo dan jus jeruk"

"Naru mesen itu tiap hari?"

Sasuke mengangguk kalem

"Lain kali bilangin aja abis"

"Udah, om"

"Terus?"

"Dia malah mesen 4 porsi bakso biasa"

Dahi Minato berkedut nyeri. Merasa heran dengan putrinya yang berbadan kecil tapi memiliki kapasitas lambung gajah.

"Balik lagi, kamu suka anak saya karena apa? Langganan bakso kamu?"

"Langganan kami banyak om"

"Cih sombong"

"Gemes"

"Ha?"

"Anak om gemesin"

Minato melongo, melihat Sasuke yang mengucapkan kata gemas tanpa ekspresi

"Kamu beneran mikir kalau anak saya gemes kan?"

"Iya om"

"Kok muka kamu gitu?"

"Kenapa sama muka saya?"

"Kamu kayak mayat hidup tau nggak?"

"Saya masih napas kok om"

"Iya tau, kalau nggak napas mati dong"

"Terus om?"

"Itu muka kamu nggak ada ekspresinya gitu loh" Minato mulai jengkel

"Emang harus ada ekspresinya yah, om?"

"Yaiya, biar keliatan lebih meyakinkan"

"Contohin om"

"Ha?"

"Om contohin biar saya ikutin"

Minato mengehela napas, kemudian duduk tegak

BAKSO BULAT (SASUNARU)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang