SUPIR PRIBADI [18+]

Chapter 10

.

.

.

Kediaman Keluarga Zeus

"Bayi, inget ga besok hari apa?"

"Hm? Apa?"

"Ih masa ga inget sih"

"Kita belom satu bulan pacaran perasaan"

"Emang belom"

"Terus apa?"

"Ihh masa ga inget sih"

"Apaa sih"

"Ish tau ah"

"Mending sini bobo ayo" Aladric menarik Keira ke pelukannya

"Ga ada nenen buat kamu hari ini"

"Loh babe? Kok gitu?"

"Kamu aja ga inget besok hari apa kok"

"Babe, aku beneran ga inget. Emang ada apa sih?"

"Ish males, ga ada nenen pokoknya"

"Babe, please. Mau nen"

"Ga ada nen atau aku bobo di kamar tamu"

"Iya iya, ga nen" Aladric menduselkan kepalanya di leher Keira

...

"Keira udah tidur" bisik Kanaya

"Hidupin lilin baru masuk" bisik Vanya

Oscar mengambil korek dan menghidupkan lilin yang ada di atas roti.

"Pelan pelan buka pintunya" Matthew berbisik

Aladric yang melihat pintunya sudah terbuka, perlahan-lahan berdiri di samping mereka.

"Satu...dua...tiga..."

"HAPPY BIRTHDAY TO YOU, HAPPY BIRTHDAY TO YOU, HAPPY BIRTHDAY HAPPY BIRTHDAY, HAPPY BIRTHDAY TO YOU"

"Engh" Keira membuka sebelah matanya sebelum kembali menutup matanya karena silau

"Bangun dong, tiup lilin"

Aladric mengambil salah satu hoodienya dan memasangkan hoodienya pada badan Keira, yang hanya tertutupi baju tidur tipis.

"Make a wish babe" Vanya berkata

Keira menutup matanya dan berdoa sebelum kembali membuka matanya dan meniup lilin.

"Happy birthday baby girl" Aladric berbisik pada telinga Keira

"Bohong dasar"

"Love you baby girl"

"Thankyou bayi, I love you too"

cup

Aladric mengecup singkat bibir Keira

"Vulgar woy, woy"

"Happy birthday bitch. Enjoy sixteen babe" Kanaya memeluk Keira erat

"Thanks bestie"

"Happy birthday Ra, wish you all the best babe" Vanya memeluk Keira

"Thanks babe"

"Happy birthday sepupu, gue udah kenal lo enam belas tahun. Gila"

"Makasih jamet"

"Met ultah nyet, jangan mati" Joshua berkata

"Anjing lo"

"Happy birthday Ra"

"Thankies Oscar"

"Habede"

"Ga niat lo macan, ulang ga" Keira menatap sengit Kenzo