Menceritakan tentang kehidupan remaja perempuan yang bernama Callista.
Hidup berpisah negara dengan kedua orangnya karena grandpa dia sedang jatuh sakit dan itu sudah menjadi keputusan mereka bersama.
Perjalanan cintanya dengan seorang laki-laki yan...
Callista mengambil kembali hp nya dan ternyata panggilan suara sudah diputuskan oleh Carlo.
Sebagai penjelasannya, Carlo mengirimkan pesan kepada Callista.
______________________________________ Kak Carlo
Maaf sayang, telponnya aku tutup soalnya aku mau berangkat kuliah.
Nanti aku telpon lagi.
Iya kak.
Semangat kuliahnya.
❤️❤️❤️. ______________________________________
Selesai membalas pesan Carlo, Callista mencharge hp nya dan setelah itu pergi ke toilet karena perutnya tiba-tiba sakit.
Urusan di toilet selesai, Callista pergi ke bawah untuk sarapan karena waktu makan siang masih lama dan dia tidak bisa menunggu karena itu akan mengakibatkan perutnya sakit.
Skip**********
Jam 12 siang dia dijemput sama Joa dan Callista yang sudah siap langsung turun ke bawah.
"Kok ada lo?" Tanya Callista saat sudah sampai di samping mobil Joa dan dia melihat sosok Cia yang duduk di samping pengemudi karena kaca mobil yang diturunkan.
"Tadi gua minta antar ke rumah Joa soalnya sekalian lewat," jawab Cia dan Callista menganggukkan kepalanya.
Callista masuk di bangku belakang dan Joa mulai mengendarai mobil menuju restoran langganan mereka buat makan siang.
Hari ini mereka bertiga menggunakan tema kuning buat pakaian karena itu warna kesukaan Cia.
Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.
(Pakaian Callista).
Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.
(Pakaian Cia).
Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.