Part 20

233K 26.2K 1.7K
                                    

Sebuah karya pasti membutuhkan proses, WAKTU, TENAGA DAN FIKIRAN, begitu juga dengan cerita ini, jadi di mohon apresiasi dengan beri saya VOTE atau BINTANG, TERIMAKASIH❤

NO REVISI, HATI-HATI YA BESTIE😂

~H a p p y  R e a d i n g~

______

"MIL, SEMANGAT, GUE TAU LO BISA,"

"Sumpah gue gak nyangka kalau Milea bisa lawan si kapten basket!" pekik Reva heboh.

"Lo gak percaya bagaimana dengan gue, nying! Si Milea emang bisa buat orang jantungan dengan segala perubahan nya." sambar Nadila.

"Gila keren banget! Gue yang kapten basket putri aja kalau main sama dia pasti bakal kalah ini mah woy!" lanjut gadis itu.

"Untung dia bakal ikut lomba bareng kita, gue yakin kita akan menang kalau ditambah dia yang sejago itu," Nadila mengangguk membenarkan ucapan Reva.


_____


"Tuan, kenapa anda pulang?" tanya Lorenzo heran.

"Ada sesuatu yang harus saya urus," jawab Xavier dingin.

"Tapi apa anda tau sekarang Nona Milea lagi tanding basket?"

Tiba-tiba kening pria itu mengkerut, ia melihat ke arah tangan kanan nya, "Tanding?"

"Bener, Tuan. Kalau Nona sampai kalah, dia harus mau menjadi kekasih dari pria yang bernama Mi..." belum sempat Lorenzo menyelesaikan ucapan nya, Xavier sudah beranjak pergi dari hadapan nya dengan terburu-buru.

"Astaga, dasar manusia kaku. Sekali nya jatuh cinta, dia bisa sebucin ini," gumam Lorenzo pelan. Kemudian dia mengikuti Tuan nya dari belakang.

______

Pertandingan masih berlanjut, Mike tak membiarkan Milea berhasil merebut bola dari nya, apa lagi tinggi gadis itu hanya sebatas leher nya, memudahkan ia untuk menjauhkan bola dari jangkauan gadis itu.

Milea menatap kesal ke arah Mike yang terkesan meledek nya, padahal nilai mereka sekarang berimbang dan hanya membutuhkan satu poin lagi untuk menentukan siapa yang menang dan siapa yang kalah.

"Mau, nyerah?"

"Dalam mimpi lo!" desis Milea. Mike terkekah pelan, pria itu bergerak lincah kemudian melemparkan bola ke arah ring senyum pun terukir di wajah tampan nya.

Namun dengan gerakan cepat Milea melompat tinggi, dia mengambil bola itu dan memasukkan nya langsung tepat ke dalam ring.

Sorakan yang awalnya menggema keras seketika langsung senyap seperti kuburan, siswa/siswi yang melihat nya menganga lebar melihat kejutan di akhir pertandingan, mereka sangat tak menyangka pertandingan yang akan di menangkan Mike seketika langsung berbalik jadi kemenangan si mantan queen cupu.

Sungguh keajaiban, Milea emang bisa bikin orang terpukau dengan segala perubahan nya.

Sementara Mike masih terdiam membeku melihat bola yang menggelinding di bawah, pandangan mata nya terlihat kosong, seumur hidup belum ada yang dapat mengalahkan nya dalam bermain basket, dia menjadi penyumbang banyak piala untuk sekolah nya. Dan sekarang di akhir masa jabatan nya dia di kalahkan dengan seorang gadis yang bahkan tak punya pengalaman dalam bermain basket.

"Gimana? Udah siap jadi babu gue?" seru Milea terkekah pelan.

"Maka nya jangan terlalu percaya diri, brother. Kalau terbang jangan tinggi-tinggi amat, salah sedikit jatuh 'kan. Gimana? Sakit gak?" lanjut nya, mengabaikan wajah Mike yang terlihat ingin menerkam nya, pria itu membanting bola dengan keras.

FIGURAN GIRL ( LENGKAP )Where stories live. Discover now