Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Eunwoo
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Jennie
»❁❁❁«
Gadis cantik berambut pirang itu berdiri tepat dibawah pohon berdaun lebat itu dengan pandangan mendongak keatas, memperhatikan gadis satunya lagi yang sedang nangkring diatas pohon sembari menebas ranting-ranting pohon itu dengan semangat.
"Masih lama, Jen?" Tanya Rosé pada Jennie, si gadis yang tengah nangkring diatas pohon.
"Sebentar lagi, sabar."
"Kau juga mengatakan itu padaku saat ku bertanya tiga puluh menit yang lalu." Gerutunya.
"Kalau begitu, langsung saja masuk kelas. Tidak usah menungguku." Balas Jennie sedikit kesal.
"Aku tidak punya teman dikelas. Temanku hanya kamu."
"Memangnya kita berteman?" Gurau Jennie dari atas pohon.
"Sialan!"
Obrolan kedua gadis itu menarik atensi beberapa siswa yang tengah beristirahat ditaman tersebut. Beberapa bisikan terdengar, tapi tidak dihiraukan oleh keduanya.
"Pekerjaan itu terlalu beresiko untuk gadis kecil sepertinya. Tidakkah guru berpikir seperti itu?"
"Tapi dia sendiri yang meminta pekerjaan. Malah kupikir guru kita baik padanya dengan terus memberi gadis itu pekerjaan tiap hari. Setidaknya ia jadi punya uang kan?"
"Benar! Lagian salah dia sendiri yang nekat menuntut ilmu disekolah mahal sedangkan ia sendiri hanyalah gadis miskin."
"Kau benar sekali. Kemaren saja aku melihatnya sedang menjajakan susu kambing bersama ayahnya yang buta itu."
