Kami hanya menjalin asmara. Lantas kenapa semua nya menghakimi kami seolah yang kami lakukan adalah tindak kriminal?
TaeNnieThreeShoot
PART 01
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Laki-laki itu berjalan mengendap-endap memasuki kawasan sebuah apartemen. Dia menatap sekeliling dengan waspada, lalu mulai membuka salah satu pintu dengan kunci yang ia punya.
Ia mengunci pintu itu dan menghembuskan nafas lega. Dengan terburu ia melepaskan masker dan topi nya, lalu melemparkan nya sembarangan.
"Astaga oppa! Apa yang kau lakukan? Kenapa kau mengotori apartemen ku?!" Pekik seorang gadis.
Dia memelototi si pelaku yang justru hanya memamerkan cengiran nya.
"Lihat, kau mengotori lantai apartemen ku."
"Iya-iya, sayang. Maafkan aku." Laki-laki itu menghampiri gadis nya dan memeluk gadis itu dengan sayang.
Sudah sekian lama, akhirnya dia bisa menyalurkan rasa rindunya. Jadwalnya yang begitu padat akhir-akhir ini membuat waktu nya untuk sang kekasih harus terkikis.
"Aku sangat merindukan mu." Laki-laki itu Taehyung.
Ia memeluk tubuh mungil kekasihnya sembari memejamkan kedua matanya. Menghirup aroma khas tubuh sang gadis yang bagai candu.
"Salah mu sendiri yang terlalu sibuk, oppa."
"Dan salahmu sendiri yang seperti pengangguran akhir-akhir ini." Gadis itu, Jennie.
Ia terkekeh mendengar ucapan Taehyung. Benar juga. Tahun ini, dia tidak begitu sibuk. Tidak ada jadwal idol, hanya ada pemotretan sana-sini.
Jennie melepaskan pelukan mereka saat merasakan Taehyung yang nafas nya mulai teratur, hendak tidur. Tidak lucu juga kalau nanti Taehyung tertidur berdiri sembari memeluk nya.
Gadis itu tersenyum melihat Taehyung yang menatap nya agak kesal. "Jangan protes oppa. Kalau kau capek, mending tidur saja." Jennie menarik tangan Taehyung lembut menuju kamar.
"Oppa tidur saja disini. Aku ak-"
Grepp!
"Temani aku tidur."
Pipi Jennie memerah saat Taehyung ikut menarik dirinya, sehingga ia jatuh tepat diatas dada bidang laki-laki itu. Sejenak ia menahan nafas nya saat Taehyung menyamankan posisinya dalam memeluk Jennie.
Jennie terdiam dengan jantung yang berdebar kencang.
"Kenapa diam?" Tanya Taehyung.
Mata laki-laki itu sudah terpejam, tapi ia belum tertidur. Ia masih ingin mendengar suara gadis yang masih ia rindukan. Tidakkah gadis nya mau bicara? Kemana sosok Jennie yang cerewet dan manja saat bersama nya?
