>∆< Nâmjòòn ís mínë >∆<

Solo

Semburat jingga menghiasi langit Seoul. Tampak indah dengan beberapa awan yang ikut menghiasinya. Namjoon tampak terpana di depan pintu balkon dorm Bangtan, menatap berbinar ke arah dimana matahari tengah terbenam.

"Indah sekali"gumamnya.

"Tapi lebih indah dirimu joonie"bisik hoseok di telinga kiri namjoon membuatnya tersentak kaget.

"Aih hobie kau mengagetkan ku"ujar namjoon cemberut menatal kesal hoseok yang masih tersenyum tampan ke arah nya.

"Udara semakin dingin ayo masuk"ajak hoseok menarik pinggang namjoon.

"Tapi hobie langitnya indah aku mau menatapnya lebih lama"

"Kau sudah melihatnya lama sekali sayang~ aku tak mau nanti dirimu jatuh sakit karena terlalu lama diluar ruangan"namjoon merona samar ditatap seintens itu oleh hoseok.

"Ayo masuk"ajak hosek lagi. namjoon mengangguk dan mengikuti langkah hoseok yang menggiring nya ke arah ruang tengah dimana maknae line sedang asyik bermain game.

"Hobie bagaimana persiapan lagu solo mu? Semuanya berjalan lancar?"tanya namjoon bersandar nyaman di bahu hoseok.

"Sangat lancar sayang.... Aku sedikit nervous untuk penayangan perdananya nanti"

"Jangan gugup, kau tau lagu solo mu sangat bagus dan aku menantang mu jika lagu solo itu menang di juara pertama di acara musik mingguan. Aku akan melayani mu sampai sepuas mu"bisik namjoon seduktif di akhir kalimat.

Seketika hoseok merinding dibuatnya, lalu menatap balik manik namjoon yang bulat. "Siapa takut sayang aku terima tantangan mu dan persiapkan lubangmu untuk ku gempur seharian heum..."hoseok balik berbisik di samping telinga namjoon tak lupa dengan jilatan penuh sensual yang membuat namjoon bergelinjang geli.

"HYAKKKKKK BANTET MENYINGKIR DARI HADAPAN KU!!!"teriak taehyung mengagetkan dua orang yang sedang asyik menggoda satu sama lain.

"APA URUSANMU ALIEN KAU YANG HARUS MENYINGKIR JANGAN MENGIKUTIKU!!!"balas Jimin tak mau kalah.

Sedangkan Jungkook hanya menatap malas kedua Hyung nya yang terlalu annoying. Lalu tanpa sengaja kepala nya menoleh ke belakang dan berjengit terkejut saat menemukan kedua Hyung nya yang lain tengah menatap mereka bertiga dengan pandangan terkejut juga.

"Astaga Hyung sejak kapan kalian duduk disana?"tanya jungkook.

"Sedari tadi maknae"jawab hoseok seraya mengusap Surai hitam namjoon.

Kemudian Jungkook meletakkan stik game nya dan menghampiri pasangan kekasih itu. Lalu tanpa menghiraukan tatapan sinis hoseok, Jungkook merebahkan dirinya dengan ber bantalkan paha empuk milik namjoon.

"Joonie hyung~~"panggil Jungkook manja.

Namjoon menundukkan wajahnya untuk menatap golden maknae yang sedang manja di pangkuannya tersebut "ne kookie ada apa?"

"Aku mau tidur tapi Hyung harus tidur bersama ku. Usap kepalaku, puk puk punggung ku dan peluk aku ya Hyung biar cepet tidur"Jungkook dengan segala tipu muslihatnya benar-benar membuat hoseok jengkel apalagi kekasihnya ini sangat-sangat lugu dan tidak peka jika Jungkook memanfaatkan keadaan agar bisa berlama-lama bersama nya dan berusaha memonopoli namjoon seorang.

"Tid—

"Eum baikhlah tapi kookie harus gosok gigi dan cuci muka ne"sela namjoon memotong perkataan hoseok.

Jungkook kegirangan dan segera bangkit tak lupa mengecup sekilas bibir namjoon dan berlari masuk ke dalam kamarnya sebelum lemparan sandal melayang di belakang kepalanya.

"HYAKKKKK DASAR MAKNAEEE KAMPRETT MENCURI KESEMPATAN DALAM KESEMPITAN!!!"teriak hoseok.

Namjoon menatap heran hoseok lalu segera mencium ujung bibirnya mesra. "Jangan marah-marah hobie, sebentar lagi kamu comeback solo nanti army kecewa melihat wajah suram mu heum"