Hujan

133 12 0
                                    

° FICTION ° FANFIC ° FROM ME FOR ME °

IGNORE TYPO AND TIMES (Kalo ada :"))

.
.
.

"Mama bilang, aku harus menikahi orang yang mencintaiku supaya aku tidak merasakan sakit untuk kali kedua."

"Mamaku bilang aku harus menikahi laki-laki yang tidak bertato."

Lalu kamu menyentuh empat tato di tanganmu, menunduk dengan penuh penyesalan.

"Do you love me?"

Kamu menatapku, mengangguk kecil. Jadi aku tidak punya alasan untuk tidak memelukmu.

Rasanya aneh. Terlebih kamu tidak membalas pelukanku. Jadi aku merenggangkan jarak di antara kita. "Te amo."

"Mmmh. Me too."

"Aku bisa menghapusnya."

"Menghapus apa?" Aku menyentuh tanganmu. "Jejak perjalan karirmu? Shiomu? Dan duniamu? Andwae... Andwae..."

"Tapiㅡ"

"Its my choice. You know you are my world, you are my universe, my happiness, my everything. Aku nggak pernah lihat kamu putus asa sebelumnya, jadi bisakah tetap menjadi percaya diri dan happy virus seperti sebelumnya?"

Kamu menggeleng. "Aniyo... Mungkin kamu nggak tahu ada banyak luka yang aku tahan di balik senyumku. Ada banyak air mata yang aku sembunyikan di balik tawaku. Sampai aku merasa jika hidupku tidak berharga."

"Oleh karena itu, bisakah tetap menjelajah waktu dan banyak tempat bersamaku? Kamu bilang semua orang pergiㅡenggak. Mereka enggak pernah pergi. Tetapi waktu terus berjalan dan mereka melanjutkan hidup mereka, mereka punya keluarga dan kehidupan baru sekarang. Lima belas tahun sudah berlalu. Percayalah bahwa tidak semua orang yang berjalan bersamamu dulu pergi."

Kamu tersenyum kecil. Mengatakan ini alasan kamu mencintaiku. Jadi bisakah kubilang; we fall in love each other?

My YoUniverse ✔حيث تعيش القصص. اكتشف الآن