My YoUniverse ✔

Ahahaha

"AYU-YAAAAA!!!"

Aku terkejut mendengar teriakan itu. Refleks, aku menoleh. Menemukan Baekhyun yang masuk ke rumah kita tanpa permisi.

"BAEKHYUNIIIIEEEE!!!" Aku naik ke atas kursi dan melebarkan dua tangan. Senang sekali saat tahu dia sudah pulang dengan selamat.

"Wahhh..."

Baekhyun memelukku, menurunkan dari atas kursi dan memutar tubuhku satu kali.

"Apa kabar? Kamu tidak menonton perform-ku di London 'kan?"

"Aku nonton! Dari fancam fans..."

Baekhyun menurunkan aku dan duduk di sisiku. Sementara kamu, melihat kedekatan kami sambil memotong brownies buatanmu dengan penuh amarah.

"Sehun bilang kamu hamil!"

"Iya! Empat belas minggu sekarang. Enggak kerasa waktu hamil, cuma sering sakit perut, mules tapi nggak sampai muntah."

"Bagus, dong. Dia tidak rewel." Baekhyun mengusap perutku. "Jangan nyakitin mama kamu ya! Jadi anak baik dan sehat. Om nggak sabar nunggu kamu."

"Ne, Ahjusshi..."

"Ey... Aku bawain street food kesukaan kamu!" Baekhyun menunjuk bingkisan paper bag kepadaku.

"NEOMU GAMSAHAMNIDA!!!"

Aku menerima sebungkus paper bag dari Baekhyun dengan antusias. Baekhyun sendiri tampak begitu senang ketika membuka paper bag dan mengeluarkan jajanan street food.

"Aku nggak sempat beli oleh-oleh saat di London. Lagipula kalau beli oleh-oleh, istri temen-temen yang lain nggak dikasih nanti iri. Jadi aku tidak beli dan jajanin kamu ini. Halal, kok. Aku lumayan susah nyarinya."

Aku mengangguk senang. Mengambil sate-satean tersebut dan memakannya. "Aku makan ya, Hyun..."

Baekhyun mengangguk. "Habiskan saja, biar bayi kamu sehat."

"Ayu-ya..."

Jantungku bergedup kencang mendengar suara beratmu. Aku berdehem, menetralkan suasana supaya tidak berdebar.

"Nanti ya marahnya, aku mau ghibah dulu sama Baekhyun." Aku memberikan salah satu sate-satean yang terlihat tidak menarik untukmu. Sementara Baekhyun kuberi masing-masing satu.

"Aku nggak mau. Kamu makan sendiri aja."

Setelah mengucapkan kalimat itu, kamu memilih masuk ke dalam kamar. Meninggalkan aku berdua dengan Baekhyun.

"Kenapa dia?"

"Nggak aku kasih tahu kalau aku hamil."

"Begooo!" Baekhyun menjitak kepalaku. Membuatku meringis kesakitan.

"Sakit!"

"Pantesan dari tadi auranya serem."

"Awokawokawok.... By the way... Katanya mau ceritain cewek yang deket sama kamu. Gimana? Ada perkembangan?"