GERVA

5. FOR ZENOBIA

×GERVA×

Happy reading

_____________________

"Untukmu, Hekate Zenobia Kamila. Kami disini akan selalu menunggumu"---All Avargaross

"Real sahabat. itu, yang jika kamu berada dalam titik terendah, dia akan selalu bersamamu. Dan jika Dia hanya menanyaimu tanpa mengusahakan membantumu walau hanya dengan Kata serta tindakan penenang, Dia hanya Teman selintas."----Story of Gerva
_________

"kita langsung masuk aja?" Tanya Brisada mengawali, mereka semua sudah didepan Mansion milik keluarga Hekate--keluarga Zebi.

Faledra menganggukkan kepalanya singkat, lalu satpam membuka gerbang mengizinkan mereka semua untuk masuk ke dalam

Setelah melewati taman taman yang begitu menyejukkan, lalu memarkirkan kendaraan mereka pada tempat parkir yang sudah disediakan--yang seluas parkiran sekolah mereka.

"ini rumah apa istana, buset" gumam salah satu anggota Avargaross

Terlihat Mamih Zebi--Cherly yang mendekat pada mereka, Faledra memperhatikan wajah Cherly yang matanya masih sembab dan wajahnya cukup pucat

Dengan segera mereka menyapa dan menyalami Cherly, "halo tante, gimana kabarnya?" Tanya Faledra

Cherly tersenyum, "Tante baik ajaa, kamu dan keluarga kamu gimana, sayang?"

"Fal sehat Tante, keluarga Fal pun sama" Faledra lalu memeluk Cherly, yang dibalas erat

"Syukurlah..." Cherly lalu melepaskan pelukannya dan menyapa hampir keseluruh, dan mengajak masuk Mansion

Faledra, Brisada dan Cherly lebih dulu masuk dan keruangan Zebi. Sementara Audra, Flego beserta yang lainnya menunggu diruang tamu

"Maaf Tan, keadaan Zebi?" Tanya Brisada hati hati

Cherly menghela nafas berat, "Dokter bilang kondisinya kembali memburuk, waktu itu memang sudah membaik tapi mendadak malah drop berat" jelas Cherly

"Luka yang ada dikepalanya cukup parah--memang akan sembuh, tapi membutuhkan waktu yang lama" sambung Cherly

Brisada serta Faledra termenung untuk beberapa saat. Tidak mungkin hanya karena kecelakaan tersebut Zebi separah ini,

Sampai Cherly merangkul keduanya dan memberikan senyum terbaik yang dia punya, "it's okayy, don't worry... My Girl selalu kuat untuk setiap waktu," tenang Cherly

"Maaf Tante," lirih Faledra

Cherly tersenyum menanggapi, "maaf buat apa Fal?"

"Fal enggak bisa nolongin Zebi dan nyegah kecelakaan ini, Fal juga harusnya nunggu Zebi sampai baru melakukan Night Ride, dan malah membiarkan Zebi ada di barisan paling belakang" sesal Faledra

Cherly pun menggeleng tidak terima dan mengusap punggung Faledra, "bukan kesalahan kamu Faledra... Ini memang sudah ditakdirkan untuk Zebi,"

"Dan--tidak memungkinkan juga, kalo Zebi ada dibarisan depan kecelakaan ini nggak bakal terjadi, tetep aja bisa jadi ada kecelakaan lain Fal" helas Cherly

Faledra menghela nafasnya gusar, "tetep aja Fal juga ikut andil Tan,"

"It's okay, kita berusaha semaksimal mungkin dan serahin sama Tuhan."

Faledra dan Brisada mengangguk faham
"Yaudah ayok masuk aja, ngapain kita diem didepan pintu gini?" Kekeh Cherly

Perlahan Cherly membuka pintu ruang dimana Zabi dirawat, Faledra dan Brisada tercekat.