4 [Perjodohan?]

238 217 125
                                    

Akhirnya up lagi
Ada yang nungguin?

Jangan lupa vote and komen
Typo tandai

Happy reading

***

"LO?!"

Neyra terkejut saat melihat Algis berada dihadapannya sekarang ini. Begitupun dengan Algis, dia sangat terkejut melihat Neyra berada disini. Namun, dia bisa menyembunyikannya lewat raut wajahnya yang senantiasa datar.

"Ngapain lo disini?" Pekik Neyra.

Algis menunjuk Dion dan Alana "Mereka, orang tua gue." Ucapnya masih dengan wajah datar.

Neyra menatap orang tuanya penuh tanda tanya, Gishel tersenyum menanggapi 'Neyra, lo ingat ucapan Mama sama Papa semalam, kan? Apa jangan-jangan? Nggak, ini nggak mungkin!' Batin Neyra.

"Al, sini duduk!" Alana menyuruh Algis duduk tepat disampingnya dan tepat dihadapan Neyra.

"Kalian udah saling kenal?" Tanya Alana ragu.

Neyra mengangguk "Iya, kita satu sekolah." Balasnya.

"Satu kelas juga." Sambung Algis.

"Berarti udah ingat dong?" Tanya Gishel dengan raut wajah bahagia.

"Ingat? Ingat apa?" Bingung Neyra.

Gishel menggeleng-gelengkan kepalanya "Kamu, ingat sahabat kecil kamu?"

Neyra menggaruk kepalanya bingung "Sahabat? Emang Neyra punya sahabat selain Jingga?" Gishel menghela nafas pelan.

Kini giliran Alana yang bertanya pada putranya "Kamu ingat?"

Algis mengangguk "Neyra?" Tanyanya ragu.

Neyra menoleh 'Lah? Ini ada apa, sih?' Batinnya.

Alana tersenyum senang "Kamu udah ketemu dia?" Algis menggeleng.

"Dia," Alana menunjuk Neyra "Dia Neyra, sahabat kecil kamu."

Algis membulatkan matanya "Nggak mungkin!" Bantahnya.

Neyra menunduk kemudian mengangkat kembali kepalanya "Ini ada apa, sih?" Tanyanya.

Gishel tersenyum "Dia," Gishel menunjuk Algis "Dia Algis, sahabat kamu dulu. Masa kamu lupa?"

Neyra membulatkan kedua matanya "Jadi dia?"

Gishel mengangguk "Dia Algis, sahabat kecil kamu, kamu ingat?"

Neyra menggeleng "Nggak mungkin, Ma. Algis dulu itu anaknya cerewet, bukan batu kayak dia."

Algis melotot "Gue bukan batu!"

"Udah-udah," Lerai Bagas "Mau kalian ngebantah kayak gimana pun, kalian tetap sahabat kecil. Dan keputusan kita buat jodohin kalian udah bulat."

Brak

Neyra menggebrak meja membuat mereka semua terkejut, beruntung restaurant ini sudah dipesan khusus untuk mereka "Pa, Papa lagi prank Neyra, kan? Ini bukan lagi jamannya Siti Nurbaya yang pakai acara jodoh-jodohan segala!"

"Neyra, mau kamu nolak atau nggak, perjodohan ini bakal tetap lanjut!" Ucap Bagas. Nadanya sedikit meninggi.

Neyra menunduk lesu 'Jingga, ini nyata. Gue beneran dijodohin.'

"Pa, Bun, kalian mau jodohin Algis sama dia? Sama cewek aneh ini?" Tanya Algis tak percaya.

"Ini udah keputusan kita, Al, kamu nggak bisa nolak." Ucap Alana.

Neyralgis||On Going Where stories live. Discover now